Pilu, Ratapan Warsito Dilalap Sijago Merah di Pondok Pinang: Siram Air Malah Api Makin Besar

Siap – Kebakaran baru dialami oleh Warsito sebagai tempat penjualannya sehari-hari harus terbakar dengan meratapi yang disiram air bukan padam justru semakin membesar sehingga Ia harus kehilangan tempat tinggalnya.

Warsito berusia (50) hanya dapat meratapi lapak tempatnya tinggal ludes terbakar di Jalan Subur, Pondok Pinang, Kecamatan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

Peristiwa kebakaran tersebut yang menimpa kawasan permukiman padat penduduk itu terjadi pada Rabu 17 Juli 2024.

Warsito juga menduga bahwa kebakaran tersebut karena korsleting listrik.

"Sempat (siram air), tapi apinya malah (makin) besar," ujar Warsito di lokasi kejadian.

Kemudian Warsito lalu menceritakan bahwa kronologi si jago merah yang menyambar kamar tempat tinggalnya sehari-hari.

"Iya, kamar saya kan di atas, ya udah yang pertama kebakaran itu kan kamar deretan saya," ujarnya.

Mulanya lampu mulai padam pada pukum 19.00 WIB yang kemudian menyala kembali. Namun, sekira lima menit, asap mulai keluar.

"Mau ditolongin udah enggak bisa, api udah besar," ujar Warsito.

Setelah itu Gulkarmat Jakarta Selatan mengerahkan sejumlah 19 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan si jago merah.

Banyaknya bahan material yang mudah terbakar seperti seng membuat kobaran api dengan cepat merambat dari bangunan satu ke bangunan lainnya.

Terdengar dari letupan-letupan kecil di lokasi terjadinya kebakaran.

Warga terlihat berada di lokasi untuk melihat kobaran api yang masih menyala.

Kasudin Gulkarmat Jakarta Selatan Syamsul Huda mengatakan bahwa jumlah personel yang diterjunkan yakni sebanyak 65 orang.

"Terima berita pukul 18.58 WIB. Objek yang terbakar lapak. Mulai pemadaman pukul 19.09 WIB," tegasnya. 

Warsito mengatakan bahwa situasi saat ini dalam proses pendinginan.

"Situasi kuning atau proses pendinginan," tutur dia.