Alamak! Habib Bahar Ternyata Masih Keturunan Raja, Ulama Aceh Ini Bocorkan Silsilahnya

Ulama asal Aceh bongkar silsilah Habib Bahar, ternyata keturunan raja
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Seorang ulama asal Aceh, Tengku H Ahmad Tajuddin AB atau akrab disapa Abi Lampisang, mengungkap pengakuan yang cukup mengejutkan tentang latar belakang Habib Bahar.

Doa Menggelegar Habib Bahar di HUT ke-78 Bhayangkara

Selain sebagai djurriyah Nabi Muhammad SAW, Habib Bahar rupanya memiliki garis keturunan raja loh. Seperti apa ulasannya? Yuk simak.  

Sebagaimana diketahui, belakangan ini sosok Habib Bahar kembali menyita perhatian publik. Itu karena perseteruannya dengan Panglima Ormas Adat Manguni Makasiaow, Andy Rompas.

Habib Bahar Akui Ada Kiai hingga Habaib yang Terpapar Judi Online, Siapa Mereka?

Konflik antar kedua tokoh berpengaruh itu diduga dipicu persoalan bentrok Bitung, Sulawesi Utara pada November 2023, lalu.

Sejak saat itulah, keduanya pun akhirnya saling lempar tantangan di media sosial. 

Sayid Qori Penantang Duel Habib Bahar Nyaris Diamuk Warga Malang: Saya Minta Maaf

Profil Habib Bahar

Terlepas dari konflik antara Bahar dan Andy Rompas, seorang ulama asal Aceh, yang dikenal dengan sebutan Abi Lampisang rupanya sempat loh mengungkap silsilah pengasuh pimpinan LSM Majelis Pembela Rasulullah tersebut. 

Menurut dia, selain dzurriyah Nabi Muhammad, Bahar juga memiliki latar belakang dari keturunan bukan orang biasa. 

Dikutip dari tayangan YouTube Thaliban Lampisang TV, Abi Lampisang menyebut, bahwa Habib Bahar masih memiliki keturunan darah raja, yakni Sultan Buton, Sulawesi Tenggara.

"Habib Bahar itu ibunya daripada garis kerajaan Buton," katanya dikutip siap.viva.co.id dalam tayangan yang diunggah pada 9 bulan lalu itu. 

Kemudian ulasa asal Aceh tersebut meyakini, bahwa Habib Bahar adalah sosok ulama yang baik, tak pernah mencari masalah.

"Habib Bahar itu orang baik, orang bagus tidak ada yang merugikan orang lain. Sudah kita hidup rukun saja, damai saja," tuturnya lagi. 

Sebagai informasi, Bahar bin Smith lahir di Manado, Sulawesi Utara sebagai anak pertama dari tujuh bersaudara. 

Pria kelahiran 23 Juli 1985 dari keluarga Arab Hadhrami golongan Alawiyyin bermarga Aal bin Sumaith. 

Ayahnya bernama Sayyid Ali bin Alwi bin Smith, sedangkan ibunya bernama Isnawati Ali berasal dari Minahasa Tenggara. 

Bahar mempunyai enam orang adik, tiga di antaranya adalah Ja'far bin Smith, Sakinah Smith, dan Zein bin Smith.