Menelisik Harta Kekayaan Menteri Dikti Satryo: Punya 7 Rumah, Isi Garasi 4 Mobil Mewah

Mentri Dikti Satryo didemo ASN Kemdiktisaintek
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Menteri Dikti, Satryo Soemantri Brodjonegoro mendadak jadi sorotan banyak pihak lantaran diduga bertindak arogan pada pegawai di Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi atau Kemdiktisaintek.

Ormas Acak-acak Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi

Puncaknya, ketika salah seorang ASN di kementerian tersebut mengaku dipecat secara sepihak.

Tak terima dengan tindakan arogan Menteri Dikti Satryo, sejumlah ASN Kemdiktisaintek ramai-ramai menggelar aksi unjuk rasa pada Senin, 20 Januari 2025. 

Sandi Pegawai Damkar Depok yang Dipecat Rezim Idris-Iman Akhirnya Diangkat Sebagai ASN

Selain diduga melakukan pemecatan sepihak, Menteri Dikti Satryo juga disebut-sebut kerap berbuat kasar pada pegawai.

Lantas seperti apa nilai harta kekayaan Satryo Soemantri Brodjonegoro?

Ketika Imbauan Wali Kota Supian Dicuekin Disdik Depok, Nih Buktinya

Dikutip dari laman LHKPN KPK Periode 2024, pria kelahiran Delf, Belanda 5 Januari 1956 silam itu tercatat memiliki tujuh rumah di sejumlah daerah.

Di antaranya Jakarta Selatan, Tangerang Selatan, dan Buleleng dengan nilai aset sebesar Rp 33.650.000.000.

Kemudian Satryo tercatat memiliki 4 unit kendaraan mewah terdiri dari mobil BMW X3, mobil BYD Seal, mobil Toyota Innova Reborn, dan mobil Ford Escape. 

Total aset 4 mobil mewah sang menteri itu tercatat senilai Rp 1.400.000.000. 

Selanjutnya kas dan setara kas Rp 11.000.000.000. 

Dengan demikian, total nilai harta kekayaan Menteri Dikti ini senilai Rp 46.050.000.000

Didemo Pegawai ASN

Menteri Dikti, Satryo Soemantri Brodjonegoro didemo sejumlah ASN Kemdiktisaintek tadi pagi. 

Diduga, aksi unjuk rasa tersebut terkait dengan pemecatan sepihak terhadap salah seorang ASN bernama Neni Herlina.

Dalam tayangan video yang beredar di media sosial, ratusan ASN Ditjen Dikti Kemdiktisaintek menggelar aksi di kantornya sambil membentangkan spanduk bernama kecaman.

Mereka menyinggung sikap arogan Menter Dikti Satryo yang dinilai semena-mena. Berikut narasi spanduk kecaman itu: Kami ASN Dibayar Oleh Negara. Bekerja untuk Negara, Bukan Babu Keluarga.

Tak hanya berorasi, massa juga sempat mengadang mobil dinas Menteri Dikti Satryo saat akan keluar gedung.  

Neni, ASN yang mengaku dipecat secara sepihak oleh sang menteri tampak tak kuasa meluapkan kekesalannya. 

"Saya disuruh ke Kemendikdasmen (Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah) pokoknya begitu," katanya.

Dugaan Aniaya Pegawai

Tak hanya itu, warganet juga beramai-ramai membongkar dugaan kelakuan arogan Menteri Dikti Satryo. 

Bahkan, ada yang menunggah rekaman suara diduga Satryo saat bertindak kasar pada ASN yang bertugas di rumah dinasnya. 

"Demi Allah pak, mohon maaf saya pak. Iya mohon maaf sekali lagi," ucap seseorang yang diduga ASN dalam rekaman tersebut.

Kemudian, terdegar suara keras yang diduga ASN tersebut kena pukul. Ironisnya, hal itu karena masalah sepele. Diduga gegara air rumah dinas yang tiba-tiba tak berfungsi.

"Sengaja membuat rumah ini nggak ada air. Tadi air hidup kok tiba-tiba mati. Ulah si Ricky kamu diem aja, nggak tanggung jawab sama sekali. Sengaja kan kamu, sengaja dong," kata sosok yang disebut menteri tersebut. 

Namun demikian, postingan yang diunggah akun media sosial X @cjournalist_ID itu belum terkonfirmasi.