Kisah Polisi Jujur nan Bersih dan Bandar Judi

Jenderal Hoegeng Imam Santoso
Sumber :
  • Istimewa

Tahun 1956, kulkas dan piano belum tentu ada di rumah pejabat sekelas menteri sekalipun.

Dapati Oknum Aparat Lakukan Pungli, Silakan Hubungi Nomor Ini

Ternyata barang itu lagi-lagi hadiah dari para bandar judi. Utusan yang menemui Hoegeng di Pelabuhan Belawan datang lagi. Tapi Hoegeng malah meminta agar barang-barang mewah itu dikeluarkan dari rumahnya. 

Hingga waktu yang ditentukan, utusan itu juga tidak memindahkan barang-barang mewah tersebut.

Kekerasan Penyidik Menggema di Sidang PK, Bikin Mantan Kapolda Jabar Naik Darah: Laporkan Segera!

Dia memerintahkan polisi pembantunya dan para kuli angkut mengeluarkan barang-barang itu dari rumahnya diletakkan begitu saja di depan rumah. Bagi Hoegeng itu lebih baik daripada melanggar sumpah jabatan dan sumpah sebagai polisi Republik Indonesia.

Hoegeng geram mendapati para polisi, jaksa dan tentara disuap dan hanya menjadi kacung para bandar judi. “Sebuah kenyataan yang amat memalukan,” ujarnya geram.

Bermodal Celurit, Bang Jago Palak HP Penjaga Warung Madura di Depok: Gua Enggak Perlu Nyawa

Hoegeng Imam Santoso meninggal dunia pada 14 Juli 2004 di kediamannya kawasan Pesona Khayangan Depok.

Banyak pelayat mulai dari orang biasa hingga pejabat penting negara datang memberikan penghormatan terakhir kepada sosok polisi jujur itu. 

Halaman Selanjutnya
img_title