Ngeri, Ini Detik detik Habib Bahar Ngamuk di Tempat Terduga Pelaku Penipuan Berkedok Ahli Hikmah

Potret Habib Bahar bin Smith
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Pimpinan Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin, Habib Bahar bin Smith kembali menjadi sorotan media usai dikabarkan ngamuk saat menyambangi tempat terduga pelaku penipuan berkedok ahli hikmah di kawasan Bekasi Jawa Barat belum lama ini.

Bawa Kain Kafan, Habib Bahar Sebut Mulyono Haus Kekuasaan: Muka Polos Otak Iblis

Habib Bahar tak sanggup menahan emosi ketika tahu saudaranya sendiri menjadi korban dengan kerugian sekira Rp 25 miliar.

Padahal dalam aksinya pelaku mengklaim mengenal sejumlah tokoh penting seperti Kapolri, Budi Gunawan, hingga Megawati.

Polres Singkawang Bekuk 7 Pengedar dan Bandar Narkoba, Modus Transaksi Sistem Letak

Dikutip dari chanel Youtube Sayyid Bahar bin Sumaith Official, pelaku diduga telah melakukan banyak aski penipuan hingga dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU). 

Celakanya salah satu yang jadi korban merupakan saudara Habib Bahar yang ditaksir mengalami kerugian Rp 25 miliar.

Tahu Sumedang: Camilan Legendaris dengan Rasa yang Menggugah Selera

Modus pelaku seperti yang dikutip mampu mengatasi masalah hukum lantaran kenal dengan banyak tokoh nasional negeri ini.

Alih-alih perkara selesai, justru janji tinggal janji. Uang hilang, masalah tetap jalan.

Hal inilah yang membuat pimpinan Pondok Pesantren Tajul Alawiyyin ngamuk dan mendatangi langsung kediaman pelaku.

Tak disangka warga sekitar mendukung Habib Bahar. Sebab, usut punya usut rupanya pelaku kerap bikin onar di daerah sekitar.

Mendapat dukungan tambahan dari warga, Habib Bahar justru semakin bertekad untuk maju tanpa mundur selangkah pun. Tak peduli dengan beking yang pelaku klaim.

"Enggak ada urusan! Kalau beking dia iblis, saya makan. Enggak ada urusan,  tentara maupun polisi, kita ini bela rakyat. Semua kita bantu di sini. Banyak yang ditipu sama dia, cuma kali ini dia kena batunya, urusannya sama saya," kata Habib Bahar.

Diketahui awalnya Habib Bahar hanya ingin klarifikasi untuk mencari solusi atas masalah tersebut.

Namun, gayung tak bersambut. Emosi Habib Bahar justru membuncah.

"Saya datang sopan santun, bahkan saya pergi dulu ke polsek untuk pemberitahuan. Saya ingin tabayyun. Saya biasanya ditunggu orang, ini saya tunggu dia satu jam, ya saya ngamuk lah. Apa yang dia buat di sini, dia dapat karmanya sekarang," katanya.

Menurut Habib Bahar, terduga pelaku merupakan dukun yang berkedok agama.

"Dukun itu. Dia kedok aja. Segala ngaku punya akses ke Kapolri, Megawati, Budi Gunawan dan seterusnya lah," katanya.

Hingga berita ini diturunkan, kasus ini tengah ditangani oleh pihak kepolisian setempat.