Ngeri, Ini Analisis Rocky Gerung Soal Perebutan Kursi Ketua DPR Ditengah Santernya Wacana Hak Angket
- istimewa
"Enggak ada makanan, ya, tikusnya saling terkam. Itu yang kita sebut mentalitas kerumunan yang berupaya mengambil kesempatan dari semua yang masih mungkin ketika sumber daya makin kecil," tuturnya.
"Kita sudah bisa duga pasca pemilu karena koalisi yang dipaksakan maka akan terjadi gontok-gontokan, saling amputasi dan saling kanibal di dalam koalisi Pak Prabowo," sambungnya.
Di eksternal koalisi, ada PDIP yang juga akan mati-matian untuk mendapatkan posisi sebagai Ketua DPR.
Rocky menilai kemampuan PDIP akan diimbangi dengan teknik yang sedang dirancang soal hak angket.
Sebetulnya PDIP, ujarnya, bisa mendapatkan moral standing yang lebih kuat untuk menuntut DPR jika berhasil mengkonsolidasi kekuatan oposisi untuk memungkinkan terjadinya hak angket.
"Ketika hak angket dimulai itu bagian-bagian lemah dari 02 atau bahkan 01, atau yang masih ragu bisa berkumpul akibat teori hak angket ini. Tapi mesti diberi semacam keterangan bahwa hak angket itu hak konstitusional, yang kedua hak rakyat mendapatkan pemilu yang berkualitas," katanya.
Namun, sayangnya sekarang, rakyat sudah mulai ragu terkait usulan hak angket tersebut. Dan inilah yang akan membatalkan PDIP untuk mengambil kembali visi partainya.