KIM, Rencanakan Pembentukan Empat Kelompok Kerja untuk Kampanye Prabowo Subianto di Pilpres 2024

Koalisi indonesia maju
Sumber :
  • Siap.Viva.co.id sumber. Istimewa

Siap –Partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) telah mengumumkan rencana pembentukan empat Kelompok Kerja (pokja) yang akan fokus membahas konten kampanye untuk bakal calon presiden (capres) Prabowo Subianto dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Para Ketua Umum Parpol KIM Bertemu Prabowo, AHY Bocorkan Isi Pembicaraannya

Keempat Kelompok Kerja ini akan meliputi berbagai bidang kunci, termasuk ekonomi, politik dan hukum, kesejahteraan rakyat, serta pertahanan, keamanan, dan hubungan luar negeri.

Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Lodewijk F Paulus, menyatakan.

Respon Airlangga Soal Zulhas Sebut KIM Usung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta, Maju Pikada Jabarkah?

"Ini rencana pembagian pokja yang tentunya oleh tim pakar dari Pak Prabowo akan dikomunikasikan. Apabila Pak Prabowo setuju, maka kami akan segera membuat pokja-pokja itu,"dikutip Siap.Viva.co.id dari Kompas.com

Lodewijk juga menekankan pentingnya partisipasi dari partai politik anggota KIM, termasuk anggota DPR, dalam membentuk dan bergabung dengan Kelompok Kerja ini. 

Demokrat Tak Takut Berhadapan dengan Anies Sebut Punya Strategi Membungkamnya di Pilgub Jakarta

Menurutnya, ini adalah kesempatan bagi anggota parlemen untuk berkontribusi dalam menyusun konten kampanye yang berkualitas.

Kendati waktu yang tersisa semakin mendesak menjelang masa kampanye, KIM belum mendeklarasikan calon wakil presiden (cawapres) yang akan mendampingi Prabowo. 

Sebaliknya, fokus mereka adalah membahas visi-misi dan konten kampanye yang akan diusung dalam Pilpres 2024.

Beberapa nama yang mencuat sebagai calon potensial untuk mendampingi Prabowo antara lain Menteri BUMN Erick Thohir, Airlangga Hartarto dari Partai Golkar, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

KIM berkomitmen untuk segera merampungkan tugas Kelompok Kerja ini demi menghasilkan konten kampanye yang komprehensif dan berkualitas dalam waktu yang terbatas.

Sehingga, Pilpres 2024 dapat berlangsung dengan penuh makna dan substansi.