Temukan Kecurangan soal Netralitas ASN, TNI hingga Polri, Laporkan Kesini!

Diskusi GKMS soal netralitas Pemilu 2024
Sumber :
  • Istimewa

"Mari kita jaga pesta demokrasi agar melahirkan pemimpin yang berkualitas dan betul-betul pilihan rakyat serta menjaga Pemilu 2024 berjalan Aman, damai dan lancar," katanya. 

Momen Haru Mobil Dinas Polri Berhenti di Lampu Merah, Borong Dagangan 2 Bocah Anjal

Sementara itu, dalam acara tersebut, sebagai narasumber, Juru bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Aiman Witjaksono menyoroti Komisi I DPR RI membentuk panja netralitas mitra komisi. 

Pasalanya, panja tersebut merupakan panja pertama yang dibentuk selama sejarah kepemiluan di Indonesia. Upaya tersebut dinilai bahwa dugaan ketidaknetralan aparat tidak terjadi di ruang hampa.

Sindiran Menohok Sekda Depok ke Petahana: Kemana-mana Masih Pakai Fasilitas Negara

"Kenapa pemilu kali ini bciara soal netralitas, tidak seperti pemilu sebelumnya? Ada apa sebenarnya? tidak bisa dilepaskan dari apa yang terjadi di MK," kata Aiman. 

Oleh karena itu, Aiman merasa memiliki kewajiban untuk mengingatkan netralitas aparat selama penyelenggaraan Pemilu 2024, termasuk aparat kepolisian. 

Lika Liku Perjalanan Supian Suri, Sekda Depok yang Dulunya Pedagang Lampu Keliling

Sebagaimana diketahui, Aiman telah dilaporkan ke Polda Metro Jaya usai mengungkap adanya dugaan ketidaknetralan aparat kepolisian. 

Sementara itu, perwakilan dari Aliansi Penyelamatan Konstitusi, Azwar Furgudyama menyoroti dugaan adanya ketidaknetralan yang ramai baru-baru ini di publik.  

"Faktanya yang kita lihat hari ini giliran pasangan calon datang ke Bali spanduk diturunkan, begitu dia datang ke kampung halaman saya di Sumatera Barat, nggak tuh baligo yang satu nggak diturunkan. Apakah kita bangsa Indonesia mau terus bersikap munafik?" tanya Azwar. 

Ia melanjutkan, kenapa dirinya mengatakan munafik, karena menurutnya, apa yang menjadi kesepakatan bersama tidak dijalankan bahkan dilanggar. 

Halaman Selanjutnya
img_title