Gerindra Buka Suara Usai Jokowi Dukung Pasangan Ridwan Kamil dan Suswono Pada Pilgub Jakarta

Gerindra Buka Suara Usai Jokowi Dukung Ridwan Kamil dan Suswono
Sumber :
  • istimewa

Siap –Politikus Gerindra, Andre Rosiade mengungkapkan, sikap dukungan mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi), kepada pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta, Ridwan Kamil (RK) dan Suswono merupakan hak politik.

Legislator Gerindra Pastikan Supian-Chandra Geber Revolusi Putih di Kota Depok

Andre Rosiade mengungkapkan, Langkah politik Jokowi dalam mendukung Ridwan Kamil-Suswono merupakan hak dari mantan Presiden Indonesia ke-7 tersebut.

"Menurut saya, itu hak politiknya. Pak Jokowi, seperti seluruh warga negara Indonesia, memiliki hak politik untuk mendukung calon pilihannya," kata Andre saat ditemui di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 19/11/2024.

Dukung Program Presiden, AKBP Deddy Kurniawan Ultimatum Pelaku Pungli di Lampung Utara

Adapun Andre juga menilai dukungan tersebut merupakan hal yang lumrah, lantaran pria yang kerap disapa Kang Emil itu cukup memiliki rekam jejak yang baik selama memimpin Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat.

"Apalagi kita tahu Kang Emil punya rekam jejak yang luar biasa. Dari semua kandidat yang ada, Kang Emil punya pengalaman memimpin Kota Bandung, menjadi gubernur, dan beliau adalah seorang insinyur tata kota," ungkapnya.

PDIP Sedih lihat Prabowo Direndahkan Martabatnya Karena Berikan Dukungan ke Luthfi-Taj Yasin

Menurut Andre, Ridwan Kamil memiliki kapasitas dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang terdapat di Jakarta, termasuk tata kota yang menurutnya masih semrawut dan persoalan kemacetan yang tak terselesaikan.

"Insya Allah, Kang Emil bisa mengurai kesemrawutan dan kemacetan Jakarta. Jadi, pilihlah kandidat yang punya rekam jejak dan kemampuan," paparnya.

Selain itu, Andre menyebut bahwa pilihan politik Jokowi yang mendukung pasangan Ridwan Kamil dan Suswono sejalan dengan pilihan Presiden Prabowo Subianto.

"Saya rasa, pilihan Pak Jokowi sama dengan pilihan Pak Prabowo dan mayoritas rakyat di DKI Jakarta," tungkasnya.