Gerebek Kampung Beting, Polisi Sita Bong dan Komputer Untuk Judi

Polda Kalbar Menggelar Rilis Penggerebekan Kampung Beting
Sumber :
  • Ngadri/siap.viva.co.id

SIAP VIVADitresnarkoba Polda Kalbar melakukan penggerebakan Kampung Beting di Kecamatan Pontianak Timur, Kalimantan Barat, pada Rabu 6 November 2024. Dalam penggerebekan tersebut 74 personel dikerahkan.

Ditresnaroba Polda Kalbar Razia River-X Hotel Aston Pontianak, 18 Orang Diamankan

Pantauan dilapangan, pelaksanaan razia dibagi menjadi 3 Tim, yaitu Tim 1 menyisir Gang.Angket, Tim 2 Gang. Beting Laut dan Gang Daborebo, serta Tim 3 Gang Hawai.

Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar melalui AKBP Sri Sulasmini menjelaskan bahwa kegiatan razia merupakan bukti nyata Komitmen Polri dalam mendukung Program Asta Cita dari Pemerintah Republik Indonesia

Polda Kalbar Kerahkan 521 Personel Amankan Debat Publik Calon Gubernur Kalbar

"Kami akan terus melaksanakan rajia guna pencegahan peredaran gelap narkoba dan perjudian khususnya yang ada di wilayah Hukum Polda Kalbar,’’ AKBP Sri Sulasmi dikutip Kamis 7 November 2024.

Polda Kalbar Gerebek Kampung Beting di Pontianak Timur

Photo :
  • Istimewa
Ketika Gubernur DKI Jakarta Bangun Kota dari Pajak Judi

Ia menambahkan, razia tersebut akan berdampak mempersempit ruang gerak bagi para pelaku tindak kriminal, yang pada akhirnya akan dapat menciptakan situasi Kamtibmas yang Kondusif.

"Dalam kegiatan Rajia ini Polda Kalbar menerjunkan sebanyak 74 orang Personil Ditresnarkoba, 15 orang Personel Ditreskrimum, 22 orang Personel Satbrimob, 3 orang Personel Bidpropam, 5 orang Personel Bidhumas, 4 orang Personel BNNK Pontianak, serta beberapa Awak Media yang turut serta meliput jalanya kegiatan tersebut,’’tambahnya.

Lebih lanjut, Sulasmi mengungkapkan, dalam razia tersebut petugas mengamankan sejumlah barang bukti diduga untuk perjudian. Yang diantaranya, komputer, alat hisab bong, monitor, keybord, stabilizer dan CPU.

"Polda Kalbar akan terus berusaha semaksimal mungkin dalam mencegah peredaran gelap Narkoba dan perjudian yang saat ini sudah cukup meresahkan Masyarakat, khususnya di Kota Pontianak,’’tegasnya.