Pengakuan Sekda Nonaktif Tolak Rayuan Dampingi Petahana Depok, Ini Sebabnya!
- Istimewa
Hal tersebutlah yang membuat sosok Sekda nonaktif Kota Depok tersebut menolak mentah-mentah tawaran itu.
"Tapi yang paling penting tadi sebetulnya keluarga, dan yang lainnya semua mengharapkan saya, bahasa saya guru akademis saya, guru spiritual saya semuanya mau saya maju sebagai walikota, kalau enggak maju sebagai walikota sudah lebih baik enggak usah mencalonkan diri gitu aja," katanya.
Menurut mereka lebih baik jadi birokrat saja jika tidak maju sebagai wali kota.
"Itu aja sih permintaan dari orang-orang sekitar saya, keluarga saya yang mendorong saya maju, atau mengizinkan saya maju syaratnya harus sebagai wali kota, tidak sebagai wakil wali kota," terangnya
"Dan yang tadi saya menghitung secara usia ya saatnya sekarang, karena saya sudah enggak muda lagi walaupun saya belum tua," ujarnya.
Dalam beberapa kesempatan ia juga kerap menegaskan bahwa dirinya akan menampung seluruh aspirasi dari berbagai kalangan.
"Karena saya ingin jadi Wali Kota Depok bukan wali kota kelompok," tegasnya.