Sedih! Pilgub Sumut 2024 Persaingan Sengit, Kaesang Pangarep Versi Indikator Koalisi Rating Dibawah

Ibaratnya, Burhanuddin Muhtadi mengatakan Raffi hanya meraih 0,8 persen sebagai bacagub yang menjadi top of mind atau pertama kali oleh responden untuk di Pilkada Jateng.

“Mungkin karena Raffi dianggap tidak pas menjadi calon kepala daerah karena dia selama ini branding-nya (citra.) sebagai artis, selebriti,” tutur Burhanuddin Muhtadi.

Adanya nama bacagub lainnya, berikutnya Ia masih kurang populer dibandingkan Kaesang dan Raffi.

Melainkan, Burhanuddin M menyatakan, mereka masih mempunyai ruang atau manuver yang cukup luas untuk tingkatkan popularitas dan juga elektabilitas.

“Sementara buat Kaesang, itu ruang manuver untuk menaikkan dikenal sudah makin sempit karena tinggal 15 persen saja yang belum kenal Kaesang,” tandasnya.

Sebabnya, ia mengungkapkan, belum ada jaminan bagi Kaesang untuk memenangkan Pilkada Jateng jika memutuskan berkontestasi nanti.

“Meskipun Kaesang Pangarep sementara ini unggul, tetapi lagi-lagi kalaupun dia maju, itu tidak jaminan Kaesang akan menang mudah karena rival-rival yang lain masih sangat,” 

Halaman Selanjutnya

“Besar kemungkinannya untuk menyalip, terutama dengan bermodalkan menaikkan popularitas mereka yang sementara ini sangat kurang,” jelas Burhanuddin.