Polisi Beberkan Hasil Pemeriksaan Propam Terhadap Iptu Rudiana, Nasib Kesaksian Liga Akbar?
- Istimewa
Siap –Desas desus soal Iptu Rudiana ayah dari almarhum Eky Muhammad Rizky alias Eky yang ramai disebut telah diperiksa Propam mabes Polri terkait kasus Vina Cirebon akhirnya terungkap, bahkan aparat kepolisian membeberkan hasil pemeriksaan tersebut.
"Iptu Rudiana sebagai ayah korban, semuanya sudah diperiksa oleh Propam maupun dari Itwasum," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho kepada awak media wartawan, seperti dikutip Rabu 19/6/2024 kemarin.
Selain menyatakan bahwa Iptu Rudiana telah diperiksa Propam Mabes Polri, Sandi juga membeberkan hasil dari pemeriksaan tersebut.
Ia mengatakan bahwa, hasilnya, yang bersangkutan (Iptu Rudiana) dinyatakan melakukan tugasnya sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Artinya, kata Sandi, tidak ditemukan adanya pelanggaran yang dilakukan oleh Iptu Rudiana.
"Sampai dengan saat ini semuanya sesuai dengan ketentuan," katanya.
Kendati demikian, lanjut Sandi, pihaknya mempersilahkan jika masih ada pihak yang ingin mempertanyakan proses penyidikan kasus pembunuhan Vina dan Eky asalkan berdasarkan bukti.
"Rumor yang berkembang di luar atau mungkin pendapat atau persepsi, boleh. Tapi yang jelas bahwa sekali lagi, penyidik melaksanakan pemeriksaan berdasarkan alat bukti yang didapatkan, baik itu keterangan saksi maupun alat bukti lainnya," tandasnya.
Sementara sebelumnya, santer isu soal adanya skenario Iptu Rudiana dalam kasus Vina Cirebon, hal tersebut terungkap melalui pengakuan Liga Akbar yang merupakan saksi kunci dan sekaligus sahabat dari almarhum Eky.
Dalam tayangan Program Rakyat Bersuara di iNewsTV yang dipandu Aiman Wicaksono, Rabu (12/6/2024), Liga Akbar akhirnya mengaku tidak mengetahui sama sekali kejadian pembunuhan terhadap Vina dan Eky pada 27 Agustus 2016.
Namun, kata Liga Akbar, ia terpaksa memberikan keterangan atau kesaksian terkait Vina Cirebon dan Eky dianiaya dipukuli dan dilempar batu hingga tewas.
“Saya diminta jadi saksi oleh Pak Rudiana, karena kedekatan saya dengan almarhum Eky. Saya saat itu tidak mau, tapi bingung mau bilang (mengadu) ke siapa karena nggak ada yang percaya,” ungkap Liga Akbar dalam acara tersebut.
Padahal saat peristiwa pembunuhan Vina dan Eky, Liga Akbar juga mengaku bahwa dirinya tidak ada di lokasi kejadian.
Dia berada di sebuah warung sekitar SMA 4 yang lokasinya jauh dari tempat kejadian perkara.
“Saya tiba-tiba dijemput di rumah (untuk dijadikan saksi). Saya sudah menolak beberapa kali (memberikan kesaksian). Tapi oleh pemeriksaan saat BAP dirangkaikan kesaksiannya,” terangnya.
Ketika di pengadilan, Liga Akbar pun memberi kesaksian sesuai dengan BAP yang sudah dirangkai oleh pemeriksa. Apalagi sidang dilakukan secara tertutup sehingga rekan almarhum Eky dan ibunya juga tidak boleh masuk.
“Saya bingung banget di situ. Liga menyesali ini semua, menyesali betul kalau seandainya bisa berbalik Liga akan mengatakan sesungguhnya, apa pun yang terjadi,” tandasnya.
