Menjejak Peran Kiai Nahdlatul Ulama untuk Stadion Gelora Bung Karno

Pembangunan stadion GBK.
Sumber :
  • Pinterest.com/Fitri Mohede Vita

Usulan pergantian nama tersebut, pertama kali muncul saat digelar rapat dengar pendapat antara Komisi I DPR dan Mensesneg kala itu, yang juga menjadi Ketua Badan Pengelola Gelora Senayan (BPGS) pada 24 Oktober 2000.

Adik Kandung Bongkar Kehidupan Pribadi Gus Miftah, Ayah Petani, Ibu Jualan di Pasar: Semuanya Sulit

Usulan tersebut, kemudian direspons Presiden Gus Dur pada saat menghadiri HUT PDI Perjuangan ke-28 di Stadion Utama Senayan, pada 14 Januari 2001.

Ia mengeluarkan Keputusan Presiden No. 7 tahun 2001 tentang pengalihan nama dari Stadion Utama Senayan kembali ke nama awal, Gelora Bung Karno.

Menjejak Karier Marselino Ferdinan, Putra NTT yang Benamkan Mimpi Raksasa Sepak Bola Asia