KPU Depok Mulai Masuk Tahapan Sortir Lipat Surat Suara Pilpres 2024
- Istimewa
Siap – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok mulai melakukan persiapan Pilpres 2024 dengan tahapan sortir lipat surat suara.
Ketua KPU Kota Depok Willi Sumarlin mengatakan pihaknya melibatkan 300 petugas yang dibagi menjadi 2 shift di Gudang Logistik KPU Depok di NAS Warehouse, Jalan Raya Bogor KM 41,2 Kelurahan Pabuaran Mekar, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Willi menjelaskan untuk penyortiran dan pelipatan surat suara tahap pertama, KPU Depok membagi 2 shift, di mana per sift 150 petugas.
"Totalnya ada 300 petugas dibagi 2 shift. Kalau idealnya (bekerja) 8 jam, dari pukul 08.00 WIB sampai 16.00 WIB atau 17.00 WIB," kata Willi di Gudang Logistik KPU Depok, Rabu siang.
Demi menjaga keamanan saat tahapan sortir lipat surat suara, kata Willi, calon petugas yang mendaftar akan dicek dulu melalui sistem informasi partai politik (Sipol) KPU.
"Apakah mereka terdaftar di sipol atau tidak, makanya tadibagak lambat, karena ada skrining sipol, kalau tidak ada di sipol baru boleh masuk," katanya.
Kemudian, petugas juga akan dicek bodi, baik datang maupun pulang, sehingga tidak boleh membawa hp karena tidak boleh mendokumentasikan surat suara, makan dan minuman.
"Bahkan untuk menghindari kerusakan, kami minta yang kukunya panjang untuk dipotong di tempat, kuku panjang kan rawan kena kertas bisa tergores atau menjadi surat suara itu rusak, kemudian kalau memakai cincin juga harus dilepas, jadi tangannya harus steril untuk menghindari kesalahan dalam proses pelipatan," kata Willi.
Sedangkan hari pertama sortir lipat yang akan diproses jenis surat suara DPD dengan jumlah 1.423.760 lembar, sementara surat suara yang sudah tiba di gudang logistik KPU Depok ada 4 jenis, yakni DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kab/kota.
"Untuk surat suara pilpres baru akan datang besok," katanya.
Adapun honor yang diberikan untuk sortir lipat surat suara DPD, DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD kab/kota senilai Rp500 per lembar, sedangkan untuk pilpres Rp350.
"Proses ini akan memakan waktu sekitar 7 hari, tiap petugas nanti diberikan satu kardus surat suara, begitu selesai boleh mengambil lagi, tetapi jika belum selesai bisa dibantu oleh tim yang juga petugas," katanya.
Untuk keperluan sortir lipat surat suara, petugas dibolehkan membawa alat bantu seperti penggaris, botol atau pipa.
"Itu kan agar pekerjaan mereka bisa lebih cepat dan rapi," tandasnya.
