Pesaing Gojek dan Grab Ini Tawarkan Tarif Tanpa Algoritma, Penumpang Bisa Tawar Harga

Siap – Pendekatan unik ditawarkan oleh inDrive, platform transportasi online yang kini tengah naik daun di Indonesia.

inDrive tidak menggunakan algoritma untuk menentukan tarif.

Platform ini menerapkan sistem “Harga Adil” yang memungkinkan negosiasi langsung.

Penumpang dan pengemudi bebas menyepakati harga tanpa campur tangan aplikasi.

inDrive membebaskan penumpang menentukan tarif awal.

Platform ini tidak memakai algoritma atau skema harga dinamis.

Harga tidak berubah drastis meski permintaan tinggi atau saat jam sibuk.

Pengemudi yang tertarik kemudian bisa menerima, menolak, atau mengajukan tawaran baru.

Proses ini berlangsung transparan dan memungkinkan kedua belah pihak merasa saling dihargai.

Model peer-to-peer ini memberi pengguna kendali penuh atas tarif.

Penumpang dan pengemudi bebas bernegosiasi tanpa potongan berlebihan.

Sistem tidak ikut campur atau mempersulit dengan aturan yang tidak mereka pahami.

inDrive juga tak membedakan perlakuan berdasarkan jenis ponsel atau daya baterai pengguna seperti yang ditengarai terjadi di platform lain.

“Kami menerapkan model penetapan harga peer-to-peer yang memungkinkan pengemudi dan penumpang bernegosiasi langsung. Ini menciptakan transparansi dan memastikan kedua belah pihak merasa dihargai. Dengan operasional yang efisien dan pemanfaatan teknologi yang cerdas, kami bisa tetap memberikan layanan yang terjangkau tanpa mengorbankan kualitas,” ujar Communication Manager inDrive Indonesia, Wahyu Ramadhan, seperti dikutip dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 31 Mei 2025.

Tak hanya soal tarif, inDrive juga menempatkan aspek keamanan sebagai prioritas utama.

Platform ini menyediakan fitur keselamatan langsung dalam aplikasi.

Pengguna bisa melacak lokasi secara real time dan menggunakan tombol darurat saat dibutuhkan.

Sistem penilaian dua arah memastikan akuntabilitas pengemudi dan penumpang.

inDrive menerapkan tanggung jawab bersama antara penumpang, pengemudi, dan platform.

Pendekatan ini membangun kerja sama dalam menjaga keamanan.

Tujuannya menciptakan perjalanan yang aman dan bisa dipercaya.

Sejak diluncurkan di Indonesia, pendekatan ini mulai mendapat perhatian publik.

Banyak pengguna resah dengan praktik surge pricing dan potongan komisi tinggi di platform lain.

inDrive menawarkan sistem “Harga Adil” sebagai solusi.

Pendekatan ini dinilai lebih manusiawi dan transparan.

Secara global, inDrive menempati posisi kedua aplikasi ride-hailing paling banyak diunduh.

Aplikasi ini juga meraih peringkat keempat dalam kategori perjalanan.

Jumlah unduhan yang tinggi menunjukkan pertumbuhan pesat inDrive di dunia.

inDrive tidak ingin sekadar menjadi aplikasi transportasi.

Platform ini membawa misi global yang ambisius.

inDrive bertekad menantang berbagai bentuk ketidakadilan di masyarakat.

Targetnya, memberi dampak positif bagi satu miliar orang di seluruh dunia pada 2030.

inDrive menerapkan pendekatan negosiasi langsung antara penumpang dan pengemudi.

Platform ini juga mengoptimalkan efisiensi operasional untuk menekan biaya.

Sistem keamanan inDrive terus diperbarui demi kenyamanan pengguna.

Gabungan ketiga aspek ini membuka peluang menjadi disruptor di industri transportasi online Indonesia.

Banyak pengguna yang bosan dengan model lama kini melihat inDrive sebagai solusi baru yang menjanjikan.