KSOP Pontianak Diduga Persulit Izin Kapal PT Mutiara Nasional Line, Ekonomi Kalbar Terdampak?

Kantor KSOP Pontianak
Sumber :
  • Ngadri/siap.viva.co.id

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan 144 Kg Daging Ilegal Asal Malaysia

SIAP VIVA – Kantor Kesyahbandraan dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas 1 Pontianak diduga tidak menerbitkan sertifikat keselamatan kapal untuk kapal milik PT Mutiara Nasional Line sehingga menimbulkan polemik.

Kapal tersebut diketahui, merupakan kapal bermuatan sembako, barang kelontong dan bahan bangunan yang menjadi kebutuhan urgen oleh masyarakat di Pontianak dan sekitarnya.

Diduga Bunuh Kades, Tenaga Kontrak di Setda Ketapang Kalbar Ditangkap

Direktur PT Mutiara Nasional Line Nofi mengatakan, bahwa tak bisa beroperasinya kapal pengangkut sembako antar pulau tersebut sangat berdampak terhadap perkenomian di Kalbar. Dikarenakan, menghambat penyaluran bahan kebutuhan pokok untuk masyarakat.

Selain itu, kata dia, kebijakan yang diambil oleh KSOP Pontianak ini juga menghambat Indonesia maju untuk menuju Indonesia Emas 2045.

Pasar Murah Ramadan Kejaksaan Tinggi Lampung: Wujud Kepedulian Sosial untuk Masyarakat

Ia mengatakan, kapal milik perusahaannya tersebut terjadwal hingga 6 kali sebulan masuk ke Pontianak, hanya semata untuk mendistribusikan sembako dan sejumlah barang lainnya ke masyarakat di Kalbar.

"Disamping merugikan perusahaan pelayaran, pelarangan beroperasi kapal ini juga tentunya berdampak ke masyarakat di Kalbar. Seharusnya, kalau bisa beroperasi, sembako sudah bisa langsung di distribusikan. Namun, sekarang justru sebaliknya,"jelas Line Nofi kepada Viva.co.id pada Minggu 23 Februari 2025.

Halaman Selanjutnya
img_title