Ternyata Ini Klub yang Paling Dikagumi Pep Guardiola

Juergen Klopp-Pep Guardiola
Sumber :
  • redgol

Siap – Sejak 2016 Pep Guardiola sudah menukangi Manchester City. Dari sekian banyak klub yang dihadapi ia ternyata sangat menghormati Liverpool.

Luis Enrique Akui PSG Dalam Keadaan Sulit di Liga Champions

Selama dominasi City selama bertahun-tahun, Hanya Liverpool yang mampu menggagalkan mereka juara. Momen itu terjadi pada musim 2019-2020.

Bahkan ketika The Cityzens juara Premier League pun Liverpool pula yang terus menjaga persaingan. Seperti yang terjadi musim 2018-2019 dan 2021-2022 ketika juara ditentukan pada pekan terakhir.

Nama Messi dan Cristiano Ronaldo Tak Masuk Nominasi Ballon d'Or 2024, Berikut Daftar Lengkapnya

Persaingan dua klub era kepemimpinan Pep Guardiola dan Juergen Klopp tak hanya terjadi di kompetisi domestik. Di Eropa pun mereka pernah saling sikut.

City dan Liverpool bertemu di perempat final Liga Champions dengan Liverpool menang dengan agregat 5-1. Pengalaman inilah yang membuat Guardiola menaruh hormat tinggi.

Musim 2024/2025 Liga Inggris Bikin Aturan Baru, Simak di Sini

Tidak hanya kepada Liverpool sebagai klub. Ia juga menyanjung Juergen Klopp sebagai kolega yang paling menyenangkan.

“Inilah yang saya rasakan. Saya mengagumi Liverpool  karena itu, jadi apa pun yang terjadi musim ini saya kagum sama mereka," ujar Pep Guardiola seperti dikutip dari Cityxtra, Sabtu (20/4/2024).

“Ketika saya mengatakan Juergen, Liverpool selalu begitu karena tim yang menghadapi kami, pesaing nyata yang menghadapi kami secara langsung adalah mereka selama enam atau tujuh tahun,” ia menambahkan.

Musim ini pun Manchester City dan Liverpool terlibat persaingan sengit menuju juara Premier League. Setelah beberapa pekan di puncak klasemen, The Reds harus turun ke peringkat ketiga.

Adapun City yang tadinya di posisi ketiga naik ke singgasana dengan 73 poin. Unggul dua poin saja atas Arsenal dan klub asal Merseyside.

Jarak yang sangat dekat, ditambah kompetisi menyisakan enam pertandingan lagi Pep Guardiola yakin pertarungan akan berjalan sampai pekan terakhir.

“Saya tidak menilai sampai pada akhirnya Anda mengangkat trofi atau gagal di tikungan terakhir dan ini adalah hal yang paling sulit,” sambungnya.

“Kami sudah dekat dan masih berjuang untuk meraih gelar dan ini tinggal satu bulan," tutup pria yang musim lalu mempersembahkan treble winner untuk Manchester City.