Manchester United Sempat Berpikir akan Kalah dari Liverpool

“Kami sudah berpikir menyerah, pada akhirnya kami menginginkan tiga poin dan ini adalah pertandingan besar bagi kami jelang akhir musim. Tidak bisa menang adalah hal yang sulit diterima,” jelasnya.

Terlepas dari hal tersebut, gelandang muda Manchester United turut bangga dengan gol indah yang ia bukukan. Dengan sekali kontrol, ia melepaskan tendangan melengkung yang menembus sudut kiri jala Liverpool.

Soal golnya ini penggawa timnas Inggris memperkirakan bahwa Caoimhin Kelleher tidak menduga ia akan melepaskan tembakan.

“Ketika Aaron Wan-Bissaka memberi saya bola, saya pikir kiper tidak akan mengira saya akan menembak. Jadi saya mengontrolnya dan langsung menendang. Untung bolanya masuk dan rasanya menyenangkan,” ia menerangkan.

The Red Devils sejatinya bisa menang. Sebab sampai menit ke-85 mereka masih unggul 2-1. Tapi apa boleh buat, penalti Salah membuyarkan itu semua.

Mainoo pun sangat menyayangkan hukuman penalti pada menit terakhir. Apalagi ini dua laga beruntun Manchester United merasakannya.

“Sekali lagi penalti telah merugikan kami, tapi kami harus terus berupaya menyelesaikan detail-detail yang terus merugikan dan berusaha menjadi lebih baik,” tutup sang wonderkid.