Bahlil Lahadalia Jadi Ketum Golkar, GRAGASS Dorong Koalisi Indonesia Maju Berlanjut di Pilkada Depok

Potret anggota GRAGASS dengan Supian Suri
Sumber :
  • istimewa

Disisi lain Sekretaris Jenderal GRAGASS, Agustiar alias Ambon mengatakan, saat ini warga Depok sangat membutuhkan pemimpin yang inovatif, kreatif dan bertanggung jawab atas kebutuhan masyarakatnya, bukan pemimpin yang tidak berkualitas bagi warganya.

Catat, Ini Sederet Janji Supian-Chandra untuk Warga Depok

"Desakan dari para kader akar rumput Golkar Kota Depok terkait pembenahan permasalahan masyarakat yang akut sangat deras, dan berdasar pada solidnya Koalisi KIM dari pusat sampai akar rumput, serta keluh kesah warga Depok juga lah, kami menginisiasi berdirinya GRAGASS Kota Depok untuk mengakomodir kencangnya arus perubahan yang diinginkan masyarakat," terang Ambon.

Sekretaris Jenderal GRAGASS itu mencontohkan aksi konkret calon walikota Depok, Supian Suri yang berangkat ke Banyumas untuk belajar penanganan sampah. Sehingga, dapat menyelesaikan permasalahan sampah di Kota Depok. 

Qomar Kuntadi ajak Masyarakat dan Eks Napiter Banten Sukseskan Pilkada Aman

"Di sana hanya dalam waktu 5 tahun bisa menyulap sampah menjadi penghasilan bagi warganya, dan lucunya hal ini akan diikuti oleh petahana yang sudah 20 tahun memegang kendali kekuasaan, artinya 15 tahun sudah Depok tertinggal dari kemajuan zaman," paparnya.

Lebih lanjut, Ambon menjelaskan, selain bertolak belakang dengan DPP Golkar yang solid dengan koalisi KIM, menurutnya Golkar Depok telah memupuskan harapan masyarakat tentang perubahan taraf hidup yang diidamkan bagi generasi masa depan anak bangsa dengan berkoalisi bersama petahana.

Kabupaten Sampang Masuk Daerah Rawan Tinggi Pilkada, Ini Sebabnya

Yang dinilai telah gagal dalam mewujudkan sila ke lima Pancasila, keadilan sosial bagi seluruh masyarakat Indonesia.

"GRAGASS berharap kepada Pak Bahlil Lahadalia untuk segera mengevaluasi keputusan Ketum yang lama dengan mengembalikan Golkar Kota Depok kepada koalisi KIM yang mengusung SS-Chandra," tandas Ambon.