'Berisik' Bolak Balik di Channel TV Pasca Pegi Bebas, Razman Nasution Curiga Ada Misi Tersembunyi

Fotonya Razman
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Sejak pembebasan Pegi Setiawan pada Senin 8 Juli 2024 lalu, Pegi Setiawan harus bolak balik ke channel TV yang salah satunya Kompas. Namun Razman Nasution kembali mengatakan curiga terhadap Pegi karena ada misi tersembunyi atau sok sibuk. 

Tokoh NU Bocorkan Temuan Kapolri soal Kasus Vina Cirebon: Hasilnya Mengejutkan!

Usai berhasil memenangi di sidang praperadilan di PN Kota Bandung, Pegi Setiawan datang ke berbagai channel televisi untuk wawancara. 

Pegi Setiawan menceritakan pengalaman menyedihkannya yang ditahan di Rutan Polda Jabar selama 49 hari.

Ini Alasan yang Buat Nikita Mirzani Laporkan Pengacara Razman dan Vadel Badjideh ke Polda Metro

Tidak hanya diwawancara, Pegi Setiawan bahkan menjadi pembuka alias opening suatu program berita di Kompas TV.

Lebih menarik, gaya Pegi Setiawan dalam membuka program berita bak news anchor tersebut menjadi perhatian warganet.

Razman Nasution Viral Lagi, Diskusi Kasus Vina Cirebon Malah Singgung Vadel, Netizen: Emang Ga...

"Hallo pemirsa, saya Pegi Setiawan, saya ditahan di Polda Jawa Barat sejak tanggal 21 Mei lalu. Saya sempat mendekam di penjara selama 49 hari," tandas Pegi berbicara dengan nada bak news anchor sungguhan.

"Kini saya sudah bebas, hari ini 10 Juli saya membuka siaran The Prime Show bersama Abraham Silaban,"

"Ini adalah bentuk apresiasi saya sebagai ucapan terima kasih kepada teman-teman media yang telah menjadikan kasus saya terang benderang," imbuh Pegi. 

Pegi Setiawan tampaknya punya jadwal padat usai bebas. Datang ke channel televisi untuk wawancara, Pegi terekam jadi pembuka alias opening program berita.

Hal tersebut bikin pengacara serba tau ini, sebut Razman Nasution sedang menyoroti Pegi Setiawan yang kerap muncul di televisi.

"Pegi Setiawan menghadiri beberapa wawancara TV. Salahkah itu? Tidak," ucap Razman Nasution.

Beberapa hari, Razman Nasution menduga Pegi Setiawan diboncengi oleh seseorang yang ingin merusak citra petinggi Polri.

"Dugaan saya ini ada yang memboncengi dan dipolitisasi untuk menganggu keberadaan petinggi Polri, kok kayanya saya hampir yakin," ujar Razman Nasution.