Hasil Survei Terbaru Pilwalkot Bandung, Posisi Teratas Masih Berpotensi Terkejar

Siap –Dinamika politik Menjelang Pilkada serentak terutama pada Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Bandung terus menggeliat, elektabilitas sejumlah nama kandidat Calon Walikota (Cawalkot) pun kian meroket seiring berjalannya waktu.

Bahkan berdasarkan hasil survei terbaru Pilwalkot Bandung yang dirilis oleh Citra Publik Indonesia, elektabilitas dan popularitas sejumlah kandidat Cawalkot yang digadang gadang bakal menjadi kontestan di Pilwalkot Bandung mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Bahkan dalam hasil survei tersebut juga menunjukan bahwa sosok Atalia Praratya yang digadang gadang menjadi calon terkuat masyarakat Kota Bandung masih sangat memiliki potensi terkejar oleh kandidat lainnya.

Menurut hasil survei terbaru yang dirilis Citra Publik Indonesia Adanya peningkatan trend elektabilitas dari kandidat lainnya membuat kondisi Pilkada Kota Bandung menjadi sangat dinamis sampai para kandidat menentukan pasangannya.

"Sehingga pemilihan calon wakil walikota menjadi sangat menentukan," ungkap lembaga survei tersebut.

Berikut sejumlah nama kandidat Cawalkot Bandung yang memiliki elektabilitas tertinggi hasil Lembaga survei Citra Publik Indonesia:

Atalia Praratya menjadi sosok paling dikenal oleh warga Kota Bandung dengan angka popularitas sebesar 72,6% dan mendapatkan angka elektabilitas tertinggi dari 14 kandidat lainnya yakni 25,9%

Kemudian disusul oleh Muhammad Farhan yang mendapatkan angka popularitas sebesar 57,5% dan elektabilitas sebesar 14,1%.

Sementara H. Erwin dengan Popularitas 47,0% dan Elektabilitas 9,0%.

Edwin Sandjaya popularitas 32,1% dengan elektabilitas 7,3%.

Siti Muktamar popularitas 27,8% dengan elektabilitas 6,9%.

Heru Suandharu popularitas 22,5% elektabilitas 5,8 %.

Marshall popularitas 17,7% dengan elektabilitas 5,6 %.

Dandan Riza W popularitas 10,3 % elektabilitas 3,4 %.

Arfi Rafnialdi popularitas 8,3 % elektabilitas 2,4 %.

Andi Gunawan popularitas 7,0% elektabilitas 1,6 %.

Sodik Mudjahid popularitas 5,8% elektabilitas 1,8%.

Yena Iskandar popularitas 3,4 elektabilitas 1,0 %.

Asep Mulyadi popularitas 2,6 % elektabilitas 0,8 %.

Soni Solimi popularitas 1,5% elektabilitas 0,5 %.

Berdasarkan hasil survei tersebut, Citra Publik Indonesia menyebutkan bahwa dinamika persaingan antar kandidat Cawalkot Bandung sudah cukup tinggi dan membuat masyarakat menunggu pergerakan yang muncul terkait pemilihan Walikota Bandung.

"Meski demikian, beberapa nama muncul sebagai kandidat potensial sebagai Cawalkot Bandung masih cukup dinamis," bebernya.