Jadi Guru Besar UP, Bos Intel Kejagung Bongkar Praktik Hoax Bayaran di Pilpres, Nih Modusnya

Orasi ilmiah Jamintel, Prof Reda sebagai Guru Besar UP
Sumber :
  • Istimewa

"Jadi jangan dikira bahwa itu tidak ada jejak digitalnya," sambung dia.

Penonaktifan Dirjen Migas & Kejanggalan Penggeledahan Kejagung: Apa yang Terjadi di Sektor Energi?

Lulusan Universitas Pancasila itu juga tak memungkiri, adanya perputaran uang dalam kejahatan tersebut. 

"Kemungkinan (ada), tapi pembuktiannya agak susah. Ya kalau nyium-nyiumnya aja mungkin ada. Karena kan itu teknologi, mesti pakai aplikasi yang memang ada dananya tuh. Cari datanya yang baguskan itu pasti ada biaya, ya minimal ada yang biayain," tuturnya. 

Nama Mr. James' Mencuat di Kasus Dugaan Impor Minyak, Beranikah Kejagung Ungkap?

Menurut Prof Reda, kejahatan itu belum tentu diarahkan oleh paslon atau tim sukses, namun bisa juga dari penggemar yang fanatik. 

"Ya pasti ada biayanya, tetapi masalah itu disengaja atau tidak pembuktian itu agak sulit. Karena kan minimal harus ada dua alat bukti yang cukup. Tapi kalau dia cash itu agak susah, kecuali ketangkap basah, lagi bagi duit ada CCTV, nah sip lah dia kena."

Kejagung Diminta Segera Tentukan Tersangka dalam Kasus Impor Minyak Pertamina yang Diduga Rugikan Negara