Adik Kandung Bongkar Kehidupan Pribadi Gus Miftah, Ayah Petani, Ibu Jualan di Pasar: Semuanya Sulit
- Istimewa
Tajib mengatakan, bahwa keluarga mereka tinggal di Lampung.
"Bapak saya itu membawa anak satu yang pertama yang di Palembang. Nah anak kedua sampai nomor 4 sampai nomor 5 yang terakhir itu, itu semuanya kelahiran Lampung, di Jabung, sekarang jadi Desa Adiluhur kalau nggak salah, dulu Adirejo," jelasnya.
Tajib mengatakan, Gus Miftah memiliki lima saudara yang semuanya adalah laki-laki.
"Bendowo Limo. Lanang kabeh. Tapi meninggal satu, tinggal empat saya yang terakhir, adik dari Gus Miftah," tuturnya.
Lebih lanjut Tajib mengungkapkan, bahwa sang ayah bukanlah kiai atau ulama terkenal. Bahkan, keluarga mereka hidup dengan keprihatinan.
"Ya memang sangat sederhana, memang anaknya orang nggak mampu, istilahnya nggak punya. Ibaratnya mau makan aja kan susah zaman dulu. Bapak petani sawah, mamak dagang di pasar," bebernya.
"Jadi ya untuk menghidupi anak-anaknya dari empat bersaudara itu ya dari hasil kebun dan pasar itu," sambungnya.