Menteri Kader PDIP Kembali Kena 'Sikat' Jokowi, Pengamat: Bukan Kepentingan Negara

Kolase Gus Ipul dan Risma
Sumber :
  • Istimewa

SiapPresiden Joko Widodo (Jokowi) kembali me-reshuffle kabinet di sisa kekuasaannya sekira sebulan lagi. Kursi jabatan yang kena gulung adalah Menteri Sosial yang diisi oleh Tri Rismaharini yang merupakan kader PDI Perjuangan.

PDIP Sedih lihat Prabowo Direndahkan Martabatnya Karena Berikan Dukungan ke Luthfi-Taj Yasin

Adapun yang menggantikan Risma adalah Saifullah Yusuf atau Gus Ipul.

Sementara, pengamat kebijakan publik Achmad Nur Hidayat menilai, pergantian menteri di akhir masa jabatan merupakan langkah yang tak efektif.

LKN Sebut 3 PR Berat Prabowo-Gibran, 1 di Antaranya soal Soeharto

"Menteri baru yang diangkat dalam waktu sesingkat itu tidak akan memiliki cukup waktu untuk melakukan kebijakan strategis atau perubahan signifikan," kata Achmad seperti dikutip di Jakarta, Kamis, 11 September 2024.

Ia mengatakan, waktu yang diperlukan Gus Ipul untuk beradaptasi dengan posisi baru dan memahami dinamika kementerian sangat terbatas.

Menyoal Gratifikasi Kaesang, Pengamat Tuntut Jokowi Harus Tanggung Jawab

Sehingga, kata dia, sangat sulit bagi Gus Ipul untuk memberikan kontribusi yang berarti.

"Akibatnya, kinerja menteri baru (Gus Ipul) hampir tidak akan berdampak. Seolah, menjadikan pergantian ini sekadar formalitas politik tanpa manfaat nyata bagi masyarakat," katanya.

Halaman Selanjutnya
img_title