Dramatis, Atalanta Benamkan AC Milan di Perempat Final, Mimpi Lanjut di Coppa Italia Kandas
- Instagram@atalantabc
Kala itu, Atalanta sempat meminta penalti di menit ke-36, setelah ada benturan antara Roon dengan Gabbia.
Dalam tayangan ulang, ada benturan antara keduanya di depan gawang ketika Roon sedang berlari hendak menyundul bola dan tertabrak Gabbia.
Wasit mengecek VAR, tidak memberikan penalti. Bahkan, pelatih Atalanta, Gian Piero Gasperini dihukum kartu kuning kedua dan berujung kartu merah. Itu karena dirinya protes berlebihan.
Kemudian akhirnya, Rafael Leao membawa AC Milan unggul duluan 1-0 di menit ke-45. Leao bermain satu dua dengan Theo, lalu sang winger tuntaskan dengan sepakan firt time yang keras.
Namun, tak berselang lama, dua menit dari gol Leao, Atalanta samakan kedudukan lewat sisi kanan yang dituntaskan oleh tembakan Koopmeiners yang langsung melesat ke gawang AC Milan.
Memasuki babak kedua, Atalanta terus melakukan penekan, Koopmeiners nyaris bikin gol lagi, tapi Maignan masih mampu menepis tembakan kerasnyanya itu.
Atalanata mendapat penalti setelah Miranchuk dijatuhkan Jimenez di dalam kotak penalti. Koopmeiners maju jadi eksekutor dan menyarangkan si kuit bundar ke sisi kanan gawang dengan tenang, gol tercipta di menit ke-59.