Demo Protes Kecurangan di Kubu Raya, Polisi dan Massa Bentrok?
- Ngadri/Siap.viva.co.id
Siap –Sejumlah massa menggelar aksi demonstrasi memprotes KPU Kubu Raya melakukan kecurangan salah satu calon Bupati dan Wakil Bupati ricuh di Pergudangan Borneo Icon pada Kamis, 22 Agustus 2024.
Massa salah satu calon Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya menuding KPU Kabupaten Kubu Raya telah melakukan kecurangan dengan menghilangkan sejumlah suara yang seharusnya mendukung calon mereka.
Ketidakpuasan itu mendorong massa menuntut pembubaran KPU dan memaksa Ketua Komisioner untuk menemui massa yang tidak puas, namun massa yang awalnya menyuarakan protes berujung tindakan anarkis akibat tersulut bisikan provokator.
Situasi pun berubah menjadi rusuh yang tidak terkendali, bentrokan massa dan polisi pun tak terelakan. Tapi, jangan khawatir adegan tersebut hanyalah simulasi sispamkota dalam pelaksanaan Operasi Mantap Praja Kapuas 2024 yang diselenggarakan Polres Kubu Raya di.
Kapolres Kubu Raya AKBP Wahyu Jati Wibowo mengatakan, Simulasi Sispamkota digelar usai pelaksanaan Apel gelar pasukan Operasi Mantap Praja Kapuas 2024, simulasi ini bertujuan persiapan personil dalam menghadapi berbagai kemungkinan yang dapat terjadi saat pengamanan Pilkada serentak tahun 2024 di wilayah Kabupaten Kubu Raya.
"Kami berharap situasi Kamtibmas di dalam menghadapi Pilkada 2024 di Kabupaten Kubu Raya periode 2024-2029 dapat berjalan aman dan lancar, seperti rangkaian pelaksanaan Pemilu Presiden yang telah berlangsung,"ucap AKBP Wahyu Jati Wibowo.
AKBP Wahyu Jati Wibowo mengungkapkan, kegiatan Sispamkota ini digelar sebagai gambaran setiap eskalasi tahapan Pilkada serentak 2024, dimana nantinya pengamanan tersebut melibatkan TNI, Polri dan Pemkab Kubu Raya beserta stakeholder terkait. Dijadwalkan Pilkada serentak 2024 akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.
"Sebanyak 356 personil dari Polres Kubu Raya telah disiapkan untuk melaksanakan pengamanan rangkaian Pilkada 2024. Pengamanan ini juga akan didukung oleh TNI serta instansi lain, ditambah bantuan dari satuan atas, yaitu Polda Kalbar,’’ungkapnya.
‘’Kesiapan kami dalam melaksanakan pengamanan Pilkada 2024 tidak lepas dari peran serta bapak/ibu yang hadir dalam simulasi ini. Oleh karena itu, kami mengajak semua pihak untuk bersama-sama menghimbau masyarakat agar turut menjaga situasi Kamtibmas tetap kondusif,"sambungnya.
Sementara itu, Pj Bupati Kubu Raya Dr. Drs. Syarif Kamaruzaman, M.Si. mengungkapkan Pemkab Kabupaten Kubu Raya sangat mengapresiasi jajaran Polres Kubu Raya atas pelaksanaan kegiatan simulasi dalam mempersiapkan pengamanan pelaksanaan Pilkada 2024
"Pilkada ini merupakan sarana bagi kita untuk menentukan figur pemimpin khususnya Kabupaten Kubu Raya dan hal ini awal dari persiapan agar rangkaian Pilkada di Kabupaten Kubu Raya berjalan aman dan lancar,"ujarnya.
Syarif Kamaruzaman mengungkapkan, dari pelaksanaan simulasi ini kita semua dapat menyaksikan berbagai adegan Sispamkota, dimulai dari tahap pendistribusian logistik, kampanye, pemungutan suara hingga penghitungan suara yang terganggu karena protes massa yang tidak puas hingga terjadi unjuk rasa yang anarkis, tentunya kita semua kita ingin tindakan anarkis terjadi di Kabupaten Kubu Raya Mari kita turut menjaga kondusifitas di wilayah Kabupaten Kubu Raya dapat berjalan lancar.
''Situasi dan kondisi kamtibmas yang kondusif merupakan syarat utama dalam penyelenggaraan Pilkada 2024. Tentunya kita berharap tindakan pencegahan lebih baik daripada berhadapan dengan aksi yang mengganggu keamanan. Untuk itu, kami menghimbau agar semua pihak terkait untuk saling menjaga situasi dan kondisi kamtibmas dengan baik di wilayah Kabupaten Kubu Raya,"tuturnya.