Bukti Chat Vina Jadi Bahan Perdebatan, Pakar Telematika: Bukti Digital Tak Akan Bisa Bohong!!
- Istimewa
Dalam kasus Vina Cirebon, Roy Suryo menjelaskan bahwa istilah "ekstraksi" merujuk pada proses pengambilan data dari ponsel yang menjadi alat bukti.
Proses ini biasanya dimulai dengan imaging, yakni menyalin data dari ponsel, yang kemudian diekstrak untuk dianalisis lebih lanjut.
Ekstraksi ini memungkinkan penyidik untuk membuka dan menganalisis berbagai data, seperti Call Data Record (CDR) yang mencatat percakapan dan log panggilan dari ponsel tersebut.
Lebih lanjut, Roy Suryo menjelaskan bahwa ekstraksi data dari ponsel dapat mengungkap berbagai informasi penting, termasuk lokasi BTS (Base Transceiver Station) yang menunjukkan lokasi fisik pengguna ponsel pada saat tertentu.
Namun, kata Roy Suryo, dirinya mencatat bahwa belum ada indikasi keberadaan data lokasi (location data) yang terekam, yang jika ada, bisa memberikan petunjuk penting mengenai keberadaan Vina pada saat-saat kritis.
Roy Suryo juga menyoroti pentingnya memverifikasi data yang ada, terutama jika data tersebut belum pernah diajukan dalam persidangan sebelumnya.
Jika data tersebut baru dan belum pernah diuji, maka perlu dilakukan uji analisis lebih lanjut untuk memastikan keasliannya.