Mahasiswa Tantang Kapolda Kalbar Tangkap Cukong PETI

Sejumlah Mahasiswa Menggelar Aksi damai di Pontianak
Sumber :
  • Ngadri/Siap.viva.co.id

Siap – Sejumlah Mahasiswa menggelar aksi damai mendukung Kepolisian Polda Kalimantan Barat melakukan penertiban Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di Bundaran Tugu Digulis Untan, Jalan Ahmad Yani, Pontianak Kota, Kalimantan Barat, pada Jumat 5 Juli 2024.

Kapolda Kalbar Melaunching Gugus Tugas Mendukung Ketahanan Pangan di Rasau Jaya

Koordinator aksi damai Muhammad Rizal Amrullah, mengucapkan selamat kepada seluruh anggota Kepolisian Republik Indonesia atas dedikasi dan pengabdiannya. Dan yang baru saja menyelenggarakan HUT Bhayangkara yang ke78.

‘’Pada momen yang berharga ini, kami mengucapkan selamat kepada seluruh anggota Kepolisian Republik Indonesia atas dedikasi dan pengabdiannya. Semoga institusi Polri semakin baik lagi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya demi keamanan dan ketertiban masyarakat,’’kata Rizal melalui keterangan tertulisnya pada Jumat, 5 Juli 2024.

Polsek Nanga Tayap Ancam Akan Tindak Pertambangan Emas Tanpa Izin

Rizal menambahkan, dalam salah satu pilar keadilan di Indonesia, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) merupakan aparat penegak hukum yang menjamin rasa aman dan keadilan untuk masyarakat Indonesia.

‘’Kami juga berharap Kapolda Kalimantan Barat dapat terus menunjukkan keberanian dalam menindak tegas segala bentuk kejahatan dan tindak pidana. Kami berharap keadilan tidak hanya tajam ke bawah, namun juga ke atas,’’tambahnya.

Mahasiswa UI Protes Insenerator Sampah, Chandra Sentil Petahana Depok: Menurut Saya Ugal-ugalan

‘’Salah satunya Selain menunjukkan keberanian dalam menantang para pekerja penambangan emas tanpa izin (PETI), kami menantang Kapolda Kalimantan Barat untuk berani menghadapi dan tangkap para cukong yang berada di balik aktivitas PETI tersebut,’’tegasnya.

Sebagaimana diketahui, belum lama ini Kapolda Kalbar Irjen Pol Pipit Rismanto menantang perang terhadap pelaku Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) Karena berpotensi dapat merusak lingkungan.

''Kami menantang kepada siapa pun pelaku Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) karena berpotensi merusak lingkungan berhadapan dengan kami,''ujarnya.