Lama Dipendam, Ini Duduk Perkara Habib Bahar vs Rhoma Irama

Rhoma Irama vs Habib Bahar
Sumber :
  • Istimewa

"Sejak saat itu saya simpan dalam perut. Saya simpan dalam perut beberapa puluhan tahun kejadian itu," ujarnya. 

Dukung Supian-Chandra, Ulama Depok Ungkapkan Unek-unek Selama Dipimpin Rezim PKS: Janji Palsu

Sejak saat itulah, Rhoma berteman dengan para habaib secara tulus, bukan karean zuriah atau keturunan nabinya, tapi lebih kepada akhlak dan ilmunya. 

"Karean sejak itu saya mendengar membaca bahwa dzuriah ini katakanlah masih antara benar dan salah. Tapi pertemanan saya dengan para habib itu pengormatan saya sebagai sesama muslim sangat indah," jelasnya. 

2 Wasiat Menggelegar Habib Bahar untuk Presiden Jokowi Jelang Akhir Jabatan: Minta Maaflah

"Misalkan nanti terkonfirmasi oh ini bukan dzuriah Rasul ya saya akan tetap memperlakukan beliau sebagai teman saya," sambungnya.

Hanya saja, sejak peristiwa puluhan tahun yang lalu, ternyata terdengar lagi ceramah oknum habib seperti itu. 

Begini Respon Habib Bahar Ketika Dinyinyirin Guru Gembul

"Ada yang mengatakan di darah saya mengalir darah Rasul, barang siapa menyakiti saya menyakiti Rasul. Bahwa seorang habib yang bodoh lebih mulia dari 70 kiai alim. Kaki seorang habib lebih mulai dari kepala seorang kiai, banyak lagi yang astagfirullah doktrin-doktrin ini kok berkepanjangan," ujarnya. 

Mendengar hal itu, Rhoma merasa kembali ke masa lalu, saat dirinya berdebat dengan seorang habib. 

Halaman Selanjutnya
img_title