Walkot Depok Ingin Punya 4 Gedung Berskala Internasional: Barusan Saya Bisik ke Pak Gubernur

Walkot Depok, Mohammad Idris dampingi Presiden Jokowi
Sumber :
  • Istimewa

"Sehingga terhubung ke hal-hal yang kita inginkan, untuk UMKM, anak-anak digital dan yang kemarin sudah masuk nominasi UCCN (UNESCO Creative Cities Network),” katanya.

Bukan Kominfo, Ternyata Kemenag yang Usul Azan Magrib 'Running Text' Saat Misa

“Saya agak kurang etis kalau Pak Gubernur ada, saya yang bicara, saya mau sampaikan, kalau bisa minta kepada kementerian dibuatkan semacam Hub Startup Digital atau pusat anak-anak startup bisa berperan di situ,” sambung dia.

Idris juga mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok pun siap untuk menyediakan lahan untuk Hub Startup Digital. Tapi pembangunan sarananya dibangun oleh pemerintah pusat.

Peran Anak Muda Mengisi Kemerdekaan Melalui Literasi Digital di Era Digitalisasi

“Kalau Creative Center scope (lingkup)-nya kecil, kita punya tanah hanya 1.700-2.000 meter, kalau Hub kayaknya perlu 1-2 hektar,” jelas dia.

Terkait hal itu, tambah Idris, pihaknya akan terus mendorong ekosistem digital di Depok, sebab banyak potensi digital tersebar di kota ini.

Jelang HUT RI ke-79, Pemerintah Datangkan Orang Sakti dari Banyuwangi Atasi Hujan?

Dirinya melanjutkan, gedung BBPPT yang memiliki luas 22.724 meter persegi ini mempunyai banyak laboratorium (lab), khususnya, laboratorium pengecekan alat-alat yang dipakai oleh pelaku usaha.

“Dan nanti kita akan tuntut tuh UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) katanya gratis (pengecekan),” imbuhnya.

Halaman Selanjutnya
img_title