Hadirkan Ketua MK, PERADI Gembleng 148 Calon Advokat Profesional
- Istimewa
Siap – DPC Perhimpunan Advokat Indonesia (PERADI) Jakarta Barat, resmi menutup program Pendidikan Khusus Profesi Advokat (PKPA) Angkatan IX, pada Minggu, 24 Maret 2024.
Program PKPA Angkatan IX ini, diselenggarakan DPC PERADI Jakarta Barat bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Iblam Jakarta.
Pada program yang diadakan sejak 8 Maret - 24 Maret ini, terdapat 148 peserta yang mengikuti pendidikan, baik offline maupun online.
Ketua Panitia PKPA Angkatan IX PERADI Jakarta Barat, Aladin Sirait mengatakan, jumlah peserta tahun berjumlah 148, lebih banyak dari peserta tahun sebelumnya.
Hal ini mendorong semangat mereka dalam memberikan inovasi dan kualitas terbaik dalam pelaksanaan PKPA di tahun berikutnya.
“Diharapkan para peserta bisa lulus nantinya dalam UPA (Ujian Profesi Advokat). Semua ini merupakan proses awal agar dipersiapkan untuk mencapai advokat yang berintegritas dan profesional. Saya ucapkan selamat," katanya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua II DPC PERADI Jakarta Barat, Nurkholis Cahyasa mengapresiasi seluruh panitia dan peserta PKPA yang sudah menjalankan proses tersebut dengan lancar dan penuh semangat.
"Terimakasih kepada panitia, pengurus dan juga para peserta kelas PKPA angkatan IX atas terselenggaranya kelas PKPA ini. Saya memberikan apresiasi sudah berjalan dengan lancar dan sukses acara PKPA untuk angkatan IX," ujarnya.
Menurut dia, PKPA yang diselenggarakan ini merupakan yang terbaik di Indonesia. Ke depan para peserta akan menghadapi UPA pada Juni 2024. Sebelum UPA, dari panitia membantu penyelenggaraan try out persiapan UPA 2024.
"Mewakili dari DPN PERADI dan DPC PERADI Jakarta Barat, bekerjasama dengan STIH IBLAM saya nyatakan PKPA Angkatan IX resmi ditutup,” kata Nurkholis Cahyasa.
Sementara itu, Humas PKPA PERADI Angkatan IX, Elbert Iven Samusamu mengaku senang bisa mengikuti PKPA yang diadakan DPC PERADI Jakarta Barat dan STIH Iblam ini.
Sebab, dalam program PKPA ini seluruh peserta bisa mendapatkan ilmu mengenai tatacara beracara di persidangan dan cara menangani perkara yang baik dan benar dari para pakar hukum kenamaan tanah air yang menjadi narasumber PKPA.
"Sangat bangga bisa menjadi bagian dari PKPA ini. Apalagi narasumber yang dihadirkan bukan kaleng-kaleng. Mulai dari guru besar di universitas kenamaan Indonesia, hakim - hakim senior di Indonesia, bahkan kami juga bisa belajar langsung dengan Ketua Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia," tuturnya.
Sebagai tambahan infotmasi, dalam acara penutupan PKPA angkatan IX ini juga hadir sebagai tamu kehormatan, Prof. Syahlan selaku Kepala Pengadilan Tinggi Kepulauan Riau dan Wakil Ketua I STIH Iblam Marjan Miharja.
