Polisi Usut Legalitas 12 Senjata Api dari Rumah Mentan Syahrul Yasin Limpo
- Istimewa
Siap – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyita sebanyak 12 pucuk senjata api (senpi) dari rumah dinas Menteri Pertanian atau Mentan, Syahrul Yasin Limpo.
Sejumlah senjata api itu kini telah diserahkan ke Polda Metro Jaya. Polisi akan mendalami legalitas belasan pucuk senpi tersebut.
"Kan masih pendalaman, kan harus dicek, nanti dulu, kita kan baru terima, itu dulu," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko dikutip pada Sabtu, 30 September 2023.
Temuan itu didapat KPK ketika melakukan penggeledahan terkait kasus dugaan korupsi.
Trunoyudo menyampaikan untuk legalitas 12 senjata api itu nantinya akan didalami oleh Direktorat Intelijen Keamanan (Ditintelkam) Polda Metro Jaya yang berkoordinasi dengan Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) Polrim
“Untuk hal itu kita perlu pendalaman dan Polda Metro Jaya Direktorat Intelkam akan berkoordinasi dengan Baintelkam Polri,” jelasnya.
Sebagai informasi, Mentan Syahrul Yasin Limpo telah ditetap sebagai tersangka atas dugaan kasus korupsi di lingkungan Kementerian Pertanian atau Kementan.
Menurut KPK, Mentan Syahrul Yasin Limpo diduga melakukan korupsi yang menguntungkan diri sendiri dan sejumlah pihak.
Kasusnya kini dalam penyelidikan lebih lanjut.