Dikenal Playboy, Tersangka Pembunuh Mahasiswi Depok Ternyata DPO 2 Kasus Cabul

Siap – Ardi tersangka kasus pembunuhan mahasiswi di rumah kontrakan wilayah Depok, Jawa Barat ternyata adalah buronan polisi atas kasus pencabulan. 

Tak tanggung-tanggung, berdasarkan laporan Unit PPA Polres Metro Depok, ada dua korban yang telah dicabuli Ardi. Salah satunya bahkan sampai hamil.

Hal itu diungkapkan Kepala Unit PPA Polres Metro Depok, Iptu Nurhayati. Ia mengatakan pemuda itu sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) dan sudah cukup lama diburu.

"Dua korban. Kita sudah cari-cari sebelumnya, enggak ada, eh ternyata kena pas kasus ini (pembunuhan mahasiswi)," katanya saat dikonfirmasi pada Jumat, 19 Januari 2024. 

Terkait hal itu, Iptu Nurhayati mengatakan, pihaknya pun akan segera berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk menjerat pelaku dengan kasus persetubuhan atas dua laporan sebelumnya.   

Sepak terjang Ardi yang diduga kerap main perempuan juga diungkapkan oleh Yaya, pemilik kontrakan di lokasi kejadian.

Bahkan menurut keterangan yang ia dapat, Ardi memang tidak bisa diatur dan kerap melawan ke ibunya. Ia juga kerap gonta ganti pacar alias playboy.

"Pacarnya banyak, katanya sih," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, Ardi tersangka kasus pembunuhan mahasiswi di Depok telah ditangkap polisi saat berupaya melarikan diri ke Pekalongan, Jawa Tengah.

Menurut sumber polisi yang identitasnya dirahasiakan, pelaku dibekuk di kawasan Pekalongan. Pemuda tersebut berniat sembunyi di rumah neneknya di Tegal, Jawa Tengah.

"Iya kami kejar ke Jawa, orangnya (pelaku) kita tangkap di Pekalongan. Dia pengen ke kabur ketemu saudaranya di daerah Tegal. Tujuannya rumah neneknya," kata salah satu polisi saat dikonfirmasi siap.viva.co.id.

Dugaan sementara, pelaku nekat menghabisi mahasiswi tersebut lantaran cemburu. 

"Ini baru motif awalnya aja. Katanya sih cemburu, tapi itu baru keterangan dari dia (pelaku) ya, belum kita cek hasil visum seperti apa? Terus hasil autopsi seperti apa belum kita cek." 

"Itu baru keterangan dari pelaku aja, cemburu faktor jalan sama laki-laki lain, itu aja," sambungnya.

Menurut sumber kepolisian tersebut, korbannya berstatus mahasiswi Gunadarma. 

Namun demikian, belum diketahui secara pasti motif maupun kronologi pembunuhan sadis tersebut.

"Untuk lebih jelasnya banget belum kami tanyakan, ini baru sekilas."

Sebagaimana diketahui, mahasiswi cantik berinisial KRA (21 tahun) ditemukan tewas di kamar kontrakan Gang Haji Daud, Jalan Raden Saleh, Kecamatan Sukmajaya, Depok pada Kamis sore, 19 Januari 2024. 

Pelakunya diduga adalah pacar korban sendiri. Kasusnya ditangani Polda Metro Jaya. Hal itu dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Suardi Jumaing.

"Iya sudah diamankan Opsnal Ditkrimum Polda Metro Jaya," katanya melalui pesan singkat WhatsApp pada siap.viva.co.id.