Ini Jawaban Menohok Yenny Wahid soal Usulan Kubu Prabowo-Gibran Debat Pakai Bahasa Inggris

Yenny Wahid jawab tantangan kubu Prabowo-Gibran
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Siap – Putri kedua almarhum Gus Dur, Yenny Wahid, merespon usulan debat capres-cawapres menggunakan bahasa Inggris. Ide itu digagas oleh Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumbar, Andre Rosiade.

Jangan Kaget, Ayah Hary Tanoesoedibjo Ternyata Mualaf, Dekat dengan Tokoh NU Ini

Menanggapi usulan tersebut, Yenny Wahid selaku Dewan Pensihat Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, dengan tegas menolaknya.

"Ya karena kita bahasa Indonesia ini kan banyak sekali. Dan para founding father kita, pendiri bangsa kita susah payah menyatukan bangsa Indonesia dengan menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan," katanya saat ditemui di Kota Depok pada Kamis, 7 Desember 2023. 

Para Ketua Umum Parpol KIM Bertemu Prabowo, AHY Bocorkan Isi Pembicaraannya

Menurut Yenny Wahid, sebagai anak bangsa, sudah sepatutnya menghormati hal tersebut. 

"Mari kita hormati itu, kita tingkatkan rasa nasionalisme masyarakat dengan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar saat debat," tuturnya.

Bocoran Mahfud MD Soal Permainan di Balik Kasus Vina Cirebon: Ini Kriminal Jahat

Namun, lanjut Yenny Wahid, jika di forum internasional sah-sah saja, menggunakan bahasa asing.

"Jadi saya rasa kalau forumnya forum internasional boleh debat pakai bahasa Inggris," ujarnya.

Tapi, karena debatnya forumnya ini untuk mengungkapkan program-program yang akan diusung oleh masing-masing pasangan calon (Paslon), dan supaya masyarakat Indonesia mendengar, sebaiknya menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar.

"Nah rata-rata masyarakat Indonesia bisa bahasa Inggris nggak? Kalau rata-rata masyarakat Indonesia yang nggak bisa bahasa Inggris, ya lebih baik debat yang berbahasa Inggris khusus untuk forum-forum internasional saja." 

"Tapi kalau yang diadakan oleh KPU, debat resmi, ya debatnya pakai bahasa Indonesia saja. Kita punya bahasa persatuan kok. Yang paling penting adalah mau berdebat," tegasnya.