Politik Panas! Megawati Gemetar, Rocky Gerung Ungkap Kesalahan Besar Jokowi yang Bikin Rakyat Sudah

Foto kolase
Sumber :
  • Youtube rocky gerung official

Siap –Pengamat Politik terkenal di Indonesia, Rocky Gerung, memberikan komentar tajam terkait Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang dituding panik menyamakan Jokowi dengan Orde Baru (Orba). 

Polemik Judi Online, Menkominfo hingga Wulan Guritno Jadi Sorotan

Rocky Gerung menyatakan bahwa, meskipun dia yakin PDIP pasti dalam keadaan panik, hal tersebut bukanlah karena dirinya.

Menurut Rocky Gerung, PDIP melihat bahwa bangsa Indonesia berada dalam jebakan otoritarianisme.

Dituntut 5 Tahun Penjara, Eks Bupati Kutai Barat Ismail Thomas Kepergok Tidak Ditahan, Oh Ternyata

"PDIP bertanggung jawab karena tidak dapat mengendalikan situasi dari awal," tegas Rocky Gerung dalam wawancara yang dikutip dari kanal YouTube resminya pada Minggu, 3 November 2023.

Rocky Gerung menyampaikan pendapat bahwa seharusnya PDIP memberitahu publik bahwa tokoh yang mereka dukung, Joko Widodo, datang sembilan tahun lalu untuk membenahi negeri ini berdasarkan perspektif Soekarno. 

Posisi Terjepit, PDIP Harus Jeli Menentukan Sosok di Pilgub Jakarta, GPMN: Kalau Salah Pilih Bisa..

Namun, menurutnya, dalam perjalanan waktu, PDIP membiarkan Jokowi tumbuh dan dianggap sebagai bagian dari olegarki, yang bertentangan dengan pandangan Bung Karno yang tidak mendukung oligarki.

"PDI-P baru menyadari sesuatu yang membuat bangsa ini panik. Mereka sebenarnya mewakili isu besar yang nyata, tetapi banyak orang sinis terhadap PDIP," jelas Rocky Gerung.

Dalam pandangannya, untuk terlihat otentik dan bukan sekadar mencari headline atau gosip politik, PDIP harus konsisten. 

"Jika mereka menegur Jokowi, seharusnya menyebut Presiden RI sebagai kader mereka dan menarik semua menteri mereka," tambah Rocky Gerung.

Menurutnya, PDIP seolah-olah tidak memiliki ide final dan cenderung menunggangi keluhan rakyat daripada memberdayakan mereka. 

"Rakyat sudah tahu bahwa ada kepanikan, dan sebenarnya rakyat menunggu Ibu Megawati memimpin kepanikan ini," pungkasnya.

Sebelumnya, pernyataan Megawati Soekarnoputri tentang penguasa baru yang dianggap bertindak seperti Orde Baru (Orba) telah menciptakan gelombang reaksi. 

Dewan Pembina TKN Prabowo-Gibran, Agum Gumelar, menyebut narasi tersebut sebagai tindakan panik, terutama dalam konteks kontestasi politik yang tengah berlangsung.

Agum Gumelar mengajak semua pihak untuk menjalani kontestasi politik sesuai norma dan aturan yang berlaku.