DPRD Depok Sorot Program Berbagi Makanan untuk Bocah Stunting: Isinya Cuma Kuah Sop?

Ilustrasi stunting di Depok
Sumber :
  • Istimewa

Lebih lanjut dia kembali menyinggung soal menu yang disajikan dengan nilai anggaran yang cukup besar itu.

Meriahnya CFD Depok, Bukti Warga Haus Hiburan: Gerindra Sindir Rezim Lama

"Sementara orang semua kasat mata juga tahu, kalau nasi putih sama kuah sayur berapa sih?" tanya dia.

"Kalaupun Pak Wakil menyampaikan katanya kena pajak 10 persen, ya anggap saja pajaknya Rp 1.800, kemudian untuk transport dipotong lagi dari Rp 18 ribuan. Artinya masih ada 15 ribuan. Masa iya cuma dapat nasi putih dan kuah sop," timpalnya lagi.

Atasi Permasalahan Gizi, Tim Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis Hadir di Serang Banten

Sementara itu, dikutip dari beritadepok.go.id, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Depok, Mary Liziawati mengklaim bahwa makanan yang disajikan sudah memenuhi syarat.

"Makanan tambahan ini diberikan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan agar balita dengan status gizi kurang terpenuhi," katanya.

Babai Soal Eks Walikota dari PKS Absen di Sidang Paripurna HUT Depok: Ada Ketidakdewasaan Berpolitik

Ia mengatakan, bahwa pemberian makanan tambahan lokal tersebut sudah dilakukan secara serentak di seluruh kelurahan sejak Jumat 10 November 2023, hingga 8 Desember 2023 mendatang.

Dinkes melibatkan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) melalui Ojek Cantik Menghantarkan Makanan untuk Balita Stunting (Ocan Bananas).