Jaringan Narkotika Internasional Milik Mertua Fredy Pratama Kartel Segitiga Emas

Siap –Sebuah fakta yang mencengangkan mengenai jaringan narkotika internasional yang dimiliki oleh Fredy Pratama baru-baru ini terungkap. 

Dalam pengungkapan ini, Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Polri, yang dipimpin oleh Brigjen Pol Mukti Juharsa, menyoroti hubungan erat antara jaringan tersebut dengan wilayah Segitiga Emas, yang juga dikenal sebagai The Golden Triangle. 

Brigjen Pol Mukti Juharsa, mengungkapkan bahwa mertua dari Fredy Pratama adalah seorang anggota kartel di wilayah Segitiga Emas. 

Ini adalah penemuan yang menggemparkan karena Segitiga Emas telah lama dikenal sebagai pusat perekonomian dan sumber utama narkotika dunia. 

Wilayah ini terletak di antara Burma (Myanmar), Laos, dan Thailand, dan dulunya merupakan penghasil opium terbesar di Asia Tenggara, bahkan di dunia.

Mukti Juharsa lebih lanjut menjelaskan bahwa hubungan Fredy Pratama dengan Segitiga Emas tidak hanya melibatkan mertua, tetapi juga istri dari Fredy Pratama yang merupakan warga negara Thailand. 

Menurut Mukti, mertua Fredy Pratama diduga kuat sebagai kartel narkotika di Thailand, menguatkan keterkaitan keluarga ini dengan dunia perdagangan narkotika.

Penyelidikan juga mengungkapkan bahwa jaringan yang dimiliki oleh Fredy Pratama memanfaatkan Segitiga Emas sebagai lokasi pengemasan (packaging) barang-barang narkotika sebelum dikirim ke Malaysia dan akhirnya didistribusikan ke Indonesia. 

Modus operasi yang rumit dan berbahaya yang mengaitkan jaringan narkotika internasional Fredy Pratama dengan salah satu wilayah terkenal dalam perdagangan narkotika global.

Penemuan ini telah mengguncang dunia penegakan hukum dan menjadi perhatian utama dalam upaya memerangi perdagangan narkotika internasional. 

Investigasi lebih lanjut masih terus dilakukan untuk mengungkap seluruh jaringan ini dan membawa para pelaku keadilan.