Wow, Cucu Bos Djarum Pemilik Como FC Italia Ini Pilih Tinggalkan Warisan Demi Asuh Gelandangan
- Istimewa
Itu bermula ketika dia merasa sangat terganggu dan terkejut melihat begitu banyak tunawisma di jalanan Hong Kong yang hidup dalam kondisi yang sangat sulit, dengan keadaan yang tidak layak dan kurang perawatan kesehatan.
Emosi pertamanya adalah ingin melarikan diri dan merasa sangat tidak nyaman. Sayangnya, saat dia meninggalkan tempat tersebut, Suster Lucy merasakan sesuatu yang membuatnya berhenti melangkah.
Cucu Bos Djarum ini merasa seolah-olah ada yang memanggilnya untuk kembali kepada orang-orang yang menderita dan melakukan sesuatu yang baik bagi mereka yang kurang beruntung tersebut.
“Awalnya saya sangat terganggu saat melihat begitu banyak tunawisma di jalanan Hong Kong, yang meringkuk, sakit dan kotor. Insting emosional pertama saya adalah melarikan diri saat melihat mereka dan saya hampir muntah,” katanya dikutip dari Asia News.
Jiwa sosial yang tinggi dan hidup dengan kesederhanaan sudah terlihat sejak Lucy masih kecil.
Orangtuanya menyadari hal ini dan mengamati tanda-tanda kecil yang menunjukkan ketertarikannya terhadap kehidupan rohani.
Sebagai seorang anak, Lucy sering kali menghabiskan waktu yang lama di gereja dan seringkali enggan pulang begitu saja.