Anggota DPR Ungkap Permasalahan yang bakal Dihadapi Prabowo-Gibran: Perbanyak Lapangan Kerja
- Istimewa
Siap – Kementerian Tenaga Kerja menunjukkan pada periode Januari hingga November 2023, terdapat 57.923 orang yang terkena PHK.
Dalam periode itu, PHK paling banyak terjadi di Jawa Tengah. Posisi kedua diikuti oleh DKI Jakarta dan posisi ketiga Provinsi Banten.
Khusus PHK di DKI Jakarta, didominasi sektor jasa seperti restoran dan kafe, sedangkan badai PHK di Jateng paling banyak terjadi di sektor manufaktur, tekstil, garmen, dan alas kaki.
Lalu, jumlah pekerja yang mengalami pemutusan hubungan kerja pada Januari hingga Agustus 2024 mencapai 46.240 orang.
Anggota DPR RI Habib Idrus Salim Al Jufri meminta pemerintahan baru di bawah pimpinan Prabowo-Gibran agar menjadikan penciptaan lapangan kerja menjadi program prioritas pemerintahan periode 2024–2029.
Ia mengatakan, penciptaan lapangan kerja bernilai penting, mengingat maraknya kasus pemutusan hubungan kerja (PHK) dan melemahnya daya beli masyarakat yang ditandai deflasi lima bulan beruntun.
"Situasi ekonomi harus diakui tidak dalam kondisi yang diharapkan. Gelombang PHK dan turunnya daya beli harus diantisipasi, bagaimana caranya supaya tercipta banyak lapangan kerja karena itulah satu satunya cara untuk mengurangi angka pengangguran dan meningkatkan pendapatan rakyat," kata Habib Idrus seperti dikutip di Jakarta, 10 Oktober 2024.