Lebih Ngeri dari Sumpah Pocong, Saka Tatal Tantang Iptu Rudiana Sumpah Banyucis, Nih Jadwalnya

Eks napi kasus Vina Cirebon, Saka Tatal, Iptu Rudiana, sumpah pocong
Sumber :
  • Istimewa

Siap – Mantan terpidana kasus Vina Cirebon, Saka Tatal menantang Iptu Rudiana, ayah Eky untuk melakukan sumpah banyucis. Konon, sumpah tersebut lebih mengerikan di banding sumpah pocong

Geger Kesaksian Dede dan Liga Akbar di Sidang PK, Elza Syarief: Asal Ngomong, Ga Ada Legalitasnya!!

Dikutip dari tayangan YouTube Uya Kuya, kuasa hukum Saka Tatal, melontarkan tantangan terbuka pada Iptu Rudiana untuk melakukan sumpah pocong.  

Adapun materi sumpah pocong yang akan dilaksanakan meliputi penangkapan nonprosedural, penganiayaan, dan penyiksaan terhadap Saka Tatal mantan terpidana kasus Vina Cirebon dan Eky. 

Sesumbar Elza Syarief Soal Rudiana Diminta Hadir di Sidang PK, Siapa yang Manggil, Hakim? Ga Bisa!!

Kemudian terkait dengan pengarahan untuk memberikan keterangan palsu dan rekayasa pembunuhan kasus Vina Cirebon dan Eky yang terjadi pada tahun 2016.

Dalam surat tantangan itu, kuasa hukum mengutip omongan hakim dalam sidang peninjauan kembali (PK) Saka Tatal, yang mengatakan, bahwa siapapun di dunia ini berhak untuk melakukan perbuatan, tetapi ingatlah setelah kematian akan ada hisab.

Terkuak, Marliyana Akhirnya Blak blakan Soal Kasus Kematian Vina dan Rekaman Kesurupan Linda

"Sebenarnya di Cirebon tuh ada sumpah namanya sumpah Banyucis. Sumpah Banyucis itu dilakukan di Masjid Agung Sang Cipta Rasa. Itu memang luar biasa, lebih dari ini sumpah pocong," kata Titin, kuasa hukum Saka Tatal. 

Ia menjelaskan, bahwa sumpah banyucis merupakan peninggalan Sultan Syarif Hidyatullah.

Ritual keramat itu dilakukan dengan menggunakan tongkat sang sultan yang dipercaya bertuah. 

"Nanti siapapun yang bersumpah itu tongkatnya dicelupkan ke air yang ada di situ, air sumur. Kemudian dilakukan sumpah itu," katanya.

"Cuma kadang-kadang kuncennya juga enggak berani, karena saat itu juga akan terlihat buktinya siapa yang berbohong," sambungnya.

Karena itulah, lanjut Titin, sumpah banyucis itu di Cirebon sudah jarang sekali dilakukan. 

"Kecuali kita ingin menampilkan dengan cara yang luar biasa, ingin menyatakan dengan cara luar biasa. Saya yakin Saka Tatal akan berani melakukan itu sumpah banyucis kalau di Cirebon. Dan itu dampaknya akan luar biasa karena terjadi pada saat itu juga," katanya.

Biasanya, lanjut Titin, sumpah tersebut dilakukan pada hari Jumat.

"Hari Jumat sebelum shalat Jumat," tuturnya.

Menanggapi hal tersebut, Saka Tatal dengan tegas mengatakan, bahwa dirinya sangat siap untuk melakukan sumpah keramat itu.

"Berani, malah itu yang ditunggu-tunggu," ujarnya.