Viva.co.id: Berita Hari Ini Terbaru Terkini dan Terpopuler

Komisi III DPR akhirnya menyetujui proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Keputusan tersebut disepakati usai digelar rapat Komisi III bersama Menteri Pemu

Anggota DPR RI asal Depok, Nuroji memberikan komentar yang cukup menohok soal masifnya naturalisasi yang dilakukan oleh PSSI dalam kubu Timnas Indonesia jelang Piala

Dalam upaya memperkuat Timnas Indonesia, terdapat beberapa nama calon pemain yang sedang dalam proses naturalisasi. Sebagai informasi dua dari tiga nama tersebut berpoten

Komisi III DPR RI menegaskan, RUU Perampasan Aset bakal segera dibahas oleh Parlemen. Namun, pembahasan serius RUU Perampasan Aset tersebut akan dilakukan para anggota DP

Aplikasi Fizzo Novel semakin populer sebagai salah satu cara bagi pengguna untuk menghasilkan uang secara online. Diulas dari Haloo.id Fizzo Novel adalah aplikasi membaca

Bakal pasangan calon (bapaslon) Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Ria Norsan-Krisantus Kurniawan resmi mendaftar ke Komisi Pemilihan

Komisi Yudisial akhirnya menjatuhkan sanksi berat untuk ketiga hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya yang memberikan vonis bebas bagi terdakwa Gregorius Ronald Tannur ata

Masyarakat Kabupaten Melawi melaporkan Bupati Melawi, Dadi Sunarya Usfa Yursa, ke Pengacara kondang Kamarudin Simanjuntak terkait kasus dugaan korupsi proyek pengadaan ai

Kekhawatiran kami sebelumnya adalah karena misalnya ada pengaruh kekuasaan tertentu, hal ini bisa diselesaikan damai tanpa melalui proses pengadilan, itu kekhawatiran kam

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah mengusut kasus dugaan korupsi paket pekerjaan pengerukan alur pelayaran di empat pelabuhan. Keempat pelabuhan itu yaitu.

Anggota Komisi III DPR Gilang Dhielafararez mengimbau kepada pihak Polri agak tidak asal tangkap sebagaimana kasus Pegi Setiawan. Menurutnya, kasus yang dialami Pegi terk

Maraknya Judi Online masih banyak yang tersebar di Indonesia, perlahan mulai temukan titik terang. Adapun Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut sudah menerima.