Usai Mundur dari Ketum Golkar, Airlangga Sindir Bahlil di IKN: Kursi Kapolri Aja Diambil

Siap – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyindir Menteri Investasi Bahlil Lahadalia ketika bertemu di Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur pada Senin, 12 Agustus 2024. Sindiran tersebut terlontar usai pengumumam pengunduran Airlangga sebagai ketua umum (ketum) Partai Golkar.

Hal tersebut bermula ketika Bahlil kebingunan mencari kursi pada saat menteri-menteri berkumpul di atas meja makan kecil.

Para pejabat yang hadir antara lain Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.

Kemudian hadir pula Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Abdullah Azwar Anas berdiri di belakang pembantu presiden yang sudah duduk. 

Sementara, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Agus Subiyanto, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Agus Harimurti Yudhoyono bergabung dari arah samping.

Pada waktu bersamaan, Bahlil tampak bingung mencari kursi. Tak ayal ia pun lantas menarik salah satu kursi agar masuk dalam satu bingkai foto bersama para menteri.

Di waktu tersebutlah kemudian keluar sindiran pedas Airlangga kepada Bahlil.

"Kursinya pak Kapolri aja diambil sama Pak Bahlil," kata Airlangga seperti dikutip siap.viva.co.id, Selasa, 13 Agustus 2024.

Ucapan tersebut ternyata direspons gelak tawa para menteri negara yang ada di lokasi. Bahlil sempat tersenyum dan membalas sindiran Airlangga.

"Masuk barang itu," kata Bahlil.

Untuk diketahui, kelakar tersebut berlangsung di tengah 'prahara' pergantian posisi ketum Golkar. Meski demikian, baik Airlangga maupun Bahlil sempat bersalaman dan foto bersama di salah satu titik kawasan pusat pemerintahan IKN.