Direalisasikan! RSU Royal Prima Marelan Beri Pemeriksaan Rontgen Toraks Gratis, Penderita Diabetes

Foto RSU
Sumber :
  • Istimewa

SiapRSU Royal Prima Marelan merupakan salah satu rumah sakit swasta tipe C yang ada di kota Medan. Rumah sakit ini berada di Jalan Marelan Raya Pasar II No.187, Rengas Pulau, Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara 20255. 

UMK Depok 2025 Naik 6,5 Persen untuk 21 Sektor Perusahaan, Cek di Sini

Akses untuk menuju ke RSU Royal Prima Marelan sangat mudah karena berlokasi di jalan utama dekat dengan pelabuhan laut terbesar di kota medan.

Dilengkapi fasilitas dari RSU Royal Prima Marelan mempunyai pelayanan spesialistik yaitu pelayanan penyakit dalam, pelayanan bedah.

Melongok Kreatifitas Murid Tunas Global yang Jadi Sorotan Disdik Depok

Pelayanan kebidanan penyakit kandungan dan kesehatan anak, serta memiliki fasilitas penunjang medis yang lengkap.

Rumah Sakit Umum (RSU) Royal Prima Marelan sedang melakukan sosialisasi pemeriksaan rontgen gratis bagi penderita diabetes melitus pada Kamis 18 Juli 2024. 

Jerit Debitur Korban Kriminalisasi Bank Lokal: Bangsa Ini Bisa Maju Kalau Polisinya Berfungsi

Direktur RSU Royal Prima Marelan, dr Budi Septhian Lizar MKM, mengatakan, sosialisasi ini untuk pemeriksaan rontgen toraks gratis bagi masyarakat bertujuan menscreening terduga TB pada penderita Diabetes Melitus.

Program ini telah lama dilaksanakan, hanya saja kali ini diinformasikan lagi untuk masyarakat luas setiap pasien yang terdiagnosa diabetes melitus bisa difoto rontgen gratis.

“Hanya untuk pasien diabetes melitus saja kita memfasilitasi rontgen gratis. Nah, pasiennya itu bisa dari luar maupun dari rumah sakit,” ujarnya.

“Kalau untuk kegiatan sosialisasi ini baru pertama kali dilakukan. Targetnya eliminasi TB 2030. Siapa saja boleh datang, meski yang diutamakan warga di Medan Utara. Tapi, kalau ada warga di luar Medan Utara yang mau datang, kita persilakan,” tambahnya.

Sedangkan Kabid P2P Dinas Kesehatan Kota Medan, dr Pocut Fatimah Fitri, MARS, yang juga hadir di kegiatan sosialisasi menjelaskan, kasus diabetes melitus hampir di seluruh dunia meningkat. 

Penyebabnya antara lain pola hidup, pola makan, dan kurang aktivitas fisik.

Dinas Kesehatan Kota Medan terus melakukan sosialisasi untuk dapat mengendalikannya dari faktor perilaku. 

“Tetapi yang diangkat dalam sosialisasi ini adalah penderita diabetes melitus itu sangat mungkin tertular tuberkulosis,”

Tuberkulosis pada penderita diabetes melitus bisa tanpa gejala, sehingga untuk pemeriksaannya harus dipastikan dengan rontgen,” terangnya.

RSU Royal Prima Marelan, Pocut mengatakan kepada Fasilitas Kesehatan (Faskes) sekitarnya bahwa mereka siap untuk menampung dan melayani rontgen tersebut.

Selama ini, rontgen tuberkulosis untuk pasien diabetes melitus masih didukung dana donor.

“Jadi kita manfaatkan adanya donor ini untuk menemukan sebanyak-banyaknya pasien diabetes melitus yang berkolaborasi dengan tuberkulosisi pada satu penderita,” terangnya.

Pocut juga mengatakan, di Medan pasien yang menderita diabetes melitus dan juga tuberkulosis meningkat dan kini angkanya sekitar 30.000-an yang telah ditemukan.

“Tapi targetnya lebih dari 30 ribuan tersebut. Karena memang target itu berdasarkan hasil jumlah prevalensi dikali jumlah penduduk,” pungkasnya.