Prabowo Singgung Media Mainstream yang Dimiliki Segelintir Orang Tanya Perspektifnya Condong Kemana

Prabowo Singgung Media Mainstream yang Dimiliki Segelintir Orang
Sumber :
  • istimewa

Siap – Presiden terpilih Prabowo Subianto mengatakan demokrasi akan semakin kuat di Indonesia karena internet dan media sosial yang begitu pesat perkembangannya.

Begini Jawaban Presiden Prabowo Ketika Ditanya Pilih Siapa saat Nyoblos di TPS 08 Bojong Koneng

Prabowo Subianto menilai demokrasi merupakan suatu sistem pemerintahan yang intinya adalah kedaulatan rakyat, di mana yang berkuasa rakyat dan mereka berhak memilih para pemimpin-pemimpinnya.

Hal itu disampaikan Prabowo Subianto dalam wawancara eksklusif dengan tvOne bertajuk bertajuk 'Prabowo Subianto Bicara untuk Indonesia', Rabu, 22 Mei 2024.

Hancurnya 20 Tahun Dominasi PKS di Kota Depok

“Karena rakyat Indonesia banyak, makanya, dilakukan sistem perwakilan. Jadi, rakyat punya kedaulatan memilih wakil-wakilnya masuk parlemen, rakyat pun dalam sistem presidensial punya hak dia memilih presidennya, dia memilih bupatinya, dia memilih gubernurnya dan itu yang baku dan berlaku dan itu adalah kehendak rakyat kita,” jelas Prabowo.

Dalam acara tersebut Prabowo Subianto ditanya terkait anti kritik atau tidak ketika nanti dirinya menjabat menjadi Presiden. Dia pun menjawab kritik sangat diperlukan dan harus dilakukan, namun tetap bersifat objektif

Pemkot Depok Gelar Deklarasi Pilkada Damai, Walikota Ajak Warga Jaga Kondusivitas

“Harus dan boleh, itu namanya kritik, untuk kritik yang saya katakan tadi check and balances dikritisi justru mengamankan, tapi niat kritik itu membangun atau kritik untuk destruktif, tapi secara prinsip kritik itu harus menurut saya, namun yang objektif ya,” tuturnya.

Tak hanya itu Ketua Umum Partai Gerindra tersebut juga angkat bicara soal kebebasan pers. Prabowo Subianto menyatakan bahwa hal itu sangat penting meskipun beberapa kantor media di Indonesia telah menjadi konglomerasi bisnis yang dimiliki segelintir orang.

Halaman Selanjutnya
img_title