Kisah Tragis Sepasang Pengantin Baru yang Jadi Tumbal Jembatan Cirahong, Diiming-imingi Hadiah
- Istimewa
Usai melaksanakan akad nikah orang suruhan yang sudah dipersiapkan oleh pemerintah Hindia Belanda kemudian menculik pengantin baru tersebut, dengan dalil diperintah pimpinan proyek jembatan untuk menyerahkan hadiah sekaligus menjemput.
Pengantin baru itu kemudian dibawa ke lokasi pengecoran pondasi jembatan yang berada di tengah-tengah sungai. Sesuai permintaan dari siluman ular yang sebelumnya juga telah ditaburkan sesaji lain yang diperlukan ke dasar pondasi.
Setelah berada di lokasi yang telah disiapkan, pasangan pengantin baru tersebut dipaksa masuk ke dalam lubang pondasi jembatan dengan keadaan tangan diikat dan juga mulut disumpal, supaya tidak bisa minta tolong.
Kejadian itu pun diatur sedemikian rupa supaya semua pekerja tidak mengetahui keberadaan pengantin baru tersebut.
Lalu lubang itu dicor. Para pekerja disuruh lembur dengan alasan mumpung sungai Citanduy sedang surut.
Para pekerja pun disuruh mulai memasukkan adonan berisi semen, batu, dan pasir ke dalam lubang pondasi setelah beberapa saat pasangan pengantin tadi masuk ke lubang hingga jasadnya terkubur di bawah pondasi Jembatan Cirahong.