14 Hari Polisi Semprit 1.184 Pelanggar di Depok: Jumlah Kecelakaan Auto Turun

Kompol Multazam soal Operasi Zebra Jaya di Depok
Sumber :
  • siap.viva.co.id

Siap – Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Metro Depok telah menindak sebanyak 1.184 pelanggar selama 14 hari Operasi Zebra Jaya 2023.

Anggota DPRD Desak Pemprov Perbanyak CCTV di Kawasan Rawan Kriminalitas

Angka itu didominasi dengan tindakan sanksi berupa teguran. Polisi mengklaim, selama Operasi Zebra Jaya berlangsung, angka kecelakaan di Kota Depok cenderung turun.

Kasat Lantas Polres Metro Depok, Kompol Multazam Lisendra mengatakan, ribuan pelanggar itu ditindak selama Operasi Zebra Jaya berlangsung, yakni sejak 18 September hingga 30 September 2023.

Diduga Menganggu Kegiatan Belajar, Seorang Guru di Depok Hadang Bus yang Nyalakan Klaskon 'Telolet'

Ia memastikan, bahwa pihaknya mengedepankan tindakan preemtif.

“Kami sinkronkan sebanyak 1.184 teguran diberikan kepada pengguna kendaraan, hal ini untuk menciptakan keamanan dan ketertiban berkendara," katanya pada Senin, 2 Oktober 2023.

Daftar 11 Korban Tewas Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Multazam menyebut, berdasarkan data yang ada sejak periode 1 September sampai dengan 17 September 2023, tercatat kecelakaan lalu lintas sebanyak 32 laporan.

“32 laporan yang kami terima terdiri dari 10 orang korban luka, 27 orang luka ringan dengan kerugian materi mencapai Rp 33.600.000,” jelasnya.

Menurutnya, terjadi perbedaan laporan kecelakaan selama Operasi Zebra Jaya 2023, yakni sejak 18 September hingga 30 September 2023.

Satlantas Polres Metro Depok mendapatkan laporan angka kecelakaan mencapai 20 laporan dan telah dilakukan penanganan.

“20 laporan meliputi 21 orang luka ringan, dan 4 orang luka berat, serta kerugian materi mencapai Rp 6,3 juta,” tuturnya.

Dirinya berpendapat, bahwa selama Operasi Zebra Jaya 2023 terjadi penurunan angka kecelakaan lalu lintas.

“Ini membuktikan bahwa persentase lakalantas menurun sampai dengan 60 persen karena masifnya aksi sosialisasi dan imbauan tertib berlalu lintas,” ujarnya.

Selain gencar melakukan sosialisasi dan imbauan tentang tertib berlalu lintas di jalan, pihaknya juga gencar melakukan penyuluhan hingga ke sekolah.

Program itu bertajuk Police Go To School. Tujuannya mengingatkan kepada siswa belum cukup umur agar tidak mengendarai sepeda motor di jalan raya.

“Police Go To School sebagai bentuk edukasi berkendara yang baik kepada pelajar maupun guru di sekolah,” katanya.