Diterpa Isu Bullying, Segini Biaya Sekolah di Binus School Mengalahkan Gaji UMR Pekerja

Siap –Sebuah Kasus heboh melanda Binus School di BSD, Serpong, dengan dugaan kasus bullying yang melibatkan seorang siswa SMA, yang dikabarkan menjadi korban perundungan oleh seniornya sebagai syarat untuk masuk geng. 

Viral di media sosial, aksi perundungan tersebut terekam dalam unggahan akun X @bospurwa, menunjukkan kejadian di warung belakang Binus School.

Kabar ini mencuat ke permukaan, dan polisi saat ini tengah mendalami kasus tersebut. 

Pihak berwenang juga telah melakukan pengecekan awal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta memeriksa sejumlah saksi terkait.

Binus School, sebuah institusi pendidikan yang menerapkan kurikulum Cambridge yang diakui secara global, memiliki cabang tidak hanya di Serpong, tetapi juga di Simprug, Jakarta Selatan; Bekasi; dan Semarang, Jawa Tengah.

Perlu dicatat bahwa Binus School Serpong berlokasi di Jalan Lengkong Karya, Jalan Jelupang Raya Nomor 58, Lengkong Karya, Serpong. 

Namun, menurut dari berbagai pihak Binus School di bisnis.edu tidak memberikan informasi biaya pendidikan secara terbuka.

Sementara biaya pendaftaran sebesar Rp300.000 diketahui, hal ini tidak menjamin siswa mendapatkan kursi di sekolah ini. 

Untuk memberikan gambaran lebih lanjut, di Binus School Simprug pada tahun akademik 2015-2016, biaya pendidikan tingkat SMA mencakup enrollment fee (uang pangkal) sebesar Rp105.000.000, serta school fee (SPP) sebesar Rp8.700.000 per bulan.

Diskon 10% untuk uang pangkal diberikan kepada saudara kandung yang mendaftar di Binus. 

Penting untuk dicatat bahwa biaya-biaya tersebut belum termasuk seragam sekolah, ekstrakurikuler, uang makan, dan kegiatan tambahan lainnya.

Dalam konteks kasus bullying, kekhawatiran terhadap lingkungan sekolah muncul bersamaan dengan eksposur biaya pendidikan yang signifikan.