Menakar Wacana Oposisi Kubu Ganjar dan Anies, Ini kata Rocky Gerung

Potret Rocky Gerung
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Hasil perhitungan suara sementara hasil hitung cepat atau quick count dan real count KPU pada Pilpres 2024 jadi sorotan semua pihak, namun dibalik itu ternyata ada hitung-hitungan kekuatan kursi di DPR yang tak kalah menyita perhatian.

Terungkap! Ini Alasan Erdogan Walk Out hingga Senggol Kursi Ketika Prabowo Bahas Palestina

Karena keunggulan suara Prabowo-Gibran berdasarkan hasil hitung cepat berbagai lembaga survei dan hitung resmi sementara KPU, tak serta merta sejalan dengan perolehan suara gerindra di pemilu legislatif.

Berdasarkan quick count berbagai lembaga maupun hitung sementara KPU, PDIP mempertahankan posisinya dengan persentase sementara kurang lebih 17 persen suara pemilih.

Legislator Gerindra Bongkar Dalang di Balik Naiknya PPN 12 Persen: Kenapa Sekarang PDIP Nyerang?

Nah, atas dasar itulah muncul niatan dari kubu Prabowo Subianto untuk merangkul para lawan politiknya di pilpres 2024 ke barisan pendukung pemenang pemilu presiden.

Bahkan TKN Prabowo-Gibran pun menyebut upaya itu kemungkinan besar akan dilakukan sebagai jalan mempersatukan kubu berbeda pasca-pemilu.

Terlambatnya PDIP Pecat Jokowi, Pengamat: Kalau Sudah Mantan Presiden Bagi Saya Tak Terlalu Fantastis

Namun demikian, niatan tersebut langsung ditanggapi Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto dengan menyebut sebagai janji manis dan terlalu dini karena hasil penghitungan remi KPU belum tuntas.

Sontak hal itu mengundang reaksi dari pengamat politik Rocky Gerung.

Halaman Selanjutnya
img_title