Tanpa Alasan Jelas, Peruri Larang Acara Nobar dan Diskusi Film Dirty Vote Mblock Creative Hall

Potret Ilustrasi film dokumenter Dirty Vote
Sumber :
  • Istimewa

Siap –Acara nonton bareng (Nobar) dan diskusi film Dirty Vote yang diselenggarakan di Mblock Creative Hall batal diselenggarakan lantaran dilarang pihak Peruri. Kabar tersebut kali pertama dibagikan oleh akun Twitter @salam4jari.

Wujudkan Swasembada Energi, DEM Indonesia Gelar Launching Periode dan Diskusi Publik Energi Nasional

Padahal, panitia telah memperisiapkan rundown untuk acara yang akan berlangsung selama 2,5 jam tersebut.

"Kabar Duka: Malam ini jam 21.58 kami (Salam 4 Jari) mendapat kabar kalau acara nobar dan diskusi film Dirty Vote yang akan diselenggarakan tanggal 12 Februari 2024, Jam 19.00 - 21.30 WIB di Mbloc Creative Hall mendadak dilarang oleh pihak Peruri sebagai pemilik aset Mbloc Space," tulis akun tersebut.

Fhelick E Kalawali Preman yang Serbu Diskusi Diaspora Ngaku Dapat Perintah, Oalah Ternyata...

"Larangan tersebut juga dengan alasan yang belum diketahui dengan pasti. Surat pelarangan rencananya akan dikirimkan/diinfokan malam ini juga. Mungkin itu dulu yang dapat kami sampaikan, sambil menunggu perkembangan lebih lanjut. Kami mohon maaf jika dengan terpaksa acara nobar dan diskusi besok dibatalkan," sambung akun tersebut.

Sontak larangan tersebut menuai sorotan dari berbagai pihak dan menjadi perbincangan hangat di media sosial.

Jawara Betawi Ultimatum Preman yang Serbu Diskusi Diaspora FTA: Ini Macannya Belum Bangun

Sebagai informasi, Dirty Vote merupakan sebuah film dokumenter dari tiga pakar hukum tata negara mengungkap kecurangan pemilihan umum (Pemilu) 2024.

Film dokumenter Dirty Vote berisi tiga pandangan dari ahli hukum tata negara antara lain, Bivitri Susanti, Feri Amsari, dan Zainal Arifin Mochtar, yang mulai tayang di akun YouTube Dirty Vote pada hari ini, Minggu (11/2/2024). 

Halaman Selanjutnya
img_title